SAMARINDA – Setelah melakukan gebrakan dua pekan Ibnu Araby sebagai kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda, kini Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang memompa semangat anggota Satpol PP yang diharapkan peka dalam mengawal pembangunan. “Sengaja saya meminta rakor Satpol PP dan Linmas untuk menghadapi bulan puasa.
Ditambah dengan pilpres yang sudah memasuki masa kampanye,” ucap Jaang di Ruang Serbaguna Rumah Jabatan Wali Kota, kemarin. Jaang meminta mengawal edaran wali kota terkait larangan bagi THM dan hiburan sejenisnya. Terlebih lokalisasi wanita tuna susila (WTS) yang harus tutup sejak 24 Juni hingga 1 Agustus mendatang. Banyak titipan yang disampaikan Jaang kepada jajaran Satpol PP.
Terutama dalam mencari kebenaran informasi, sepertinya laporan adanya anggota yang bermain dengan pedagang. “Pak Ibnu baru di sini. Tapi, saya yakin bisa menjalankan amanah ini, makanya saya melantik Pak Ibnu di sini. Kalau di sekolah yang dihadapi guru dan siswa. Di sini (lingkup kerja Satpol PP, Red) beda, ada yang terdidik dan maaf, ada yang tidak.
Tapi yang jelas, kita menghadapi manusia, bahkan ada orang tua,” pesan Jaang. Ibnu berharap, kerja sama dan kekompakan jajaran di Satpol PP dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi. “Insya Allah, dengan koordinasi dan menganggap staf sebagai teman akan memudahkan dalam mencapai target pekerjaan,” tegas Ibnu. Ibnu menyampaikan kondisi pasukannya di Satpol PP, dari 541 orang, terdapat 425 berstatus PTT yang terdiri dari 6 regu didukung armada. Saat ini, Satpol PP sesuai permintaan wali kota, juga telah memiliki 1 regu marching band. [] RedHP/KP