KUTAI TIMUR – Rumah berlantai dua milik Miati (40), warga Jalan APT Pranoto, Sangatta Utara, Kutim, kemarin (11/5) pukul 16.40 Wita, nyaris luluh lantak jadi arang. Gumpalan asap bahkan terlihat dari gudang depan rumahnya. Warga yang melihat itu, dengan sigap mencari sumber api. Sejurus kemudian disiram dengan air di parit.
Sumber api hingga kini belum jelas. Di gudang itu tidak terdapat instalasi listrik. Tak ada pula kompor dan tabung elpiji yang dapat menimbulkan percikan api. Gudang itu hanya berisi perabotan rumah tangga.
Setelah api dipadamkan, warga mendapati gumpalan api berasal dari panci yang berisi kabel dan tikar yang terbuat dari daun. Tapi yang bikin heran, kok bisa api tiba-tiba muncul. “Saya lihat gumpalan asap di gudang. Saya berteriak dan meminta tolong kepada warga,” ungkap Dedy, seorang saksi mata.
Warga pun mendobrak pintu gudang yang terkunci. Api mulai terlihat membesar di tengah gudang. “Untungnya ada air di parit jalan. Langsung kami ambil dan siramkan ke sumber api,” ujar Dedy.
Sedangkan Miati cukup kaget dengan peristiwa itu. Saat kejadian, dia sedang beristirahat di belakang rumah. “Saya keluar dan melihat sumber api dari gudang,” katanya.
Seorang petugas pemadam kebakaran dari Pos Sangatta Utara mengaku belum mengetahui jelas penyebab kebakaran. Maklum, saat tiba di lokasi kejadian, dia tidak lagi melihat kobaran api. “Kami masih mengambil keterangan dari sejumlah saksi,” imbuhnya. [] KP