BONTANG – Adiwiyata Mandiri, penghargaan bergengsi untuk sekolah yang punya lingkungan sehat, berhasil diraih dua sekolah dari Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim). Jumat (5/6), dua piala sekaligus berhasil diboyong ke Bontang. Dua sekolah itu adalah SMAN 2 dan SMPN 1.
Kedua tempat bejalar formal tersebut dinilai telah berhasil dalam pengelolaan dan pelestarian lingkungan sekolah. Penghargaan tersebut diserahkan Presiden Joko Widodo pada acara peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia di Halaman Istana Kepresidenan di Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/6).
Hadir menerima penghargaan tersebut, Kepala SMPN 1 Kota Bontang Purwanto dan Kepala SMAN 2 Kota Bontang Sumariah, bersama Wali Kota Adi Darma. Pencapaian Adiwiyata Mandiri tersebut melengkapi anugerah “Indonesia Green Award 2015” yang diterima Pemkot Bontang untuk kategori “Green City” dari sebuah lembaga independen berskala internasional, sehari sebelumnya.
Wali Kota Bontang Adi Darma memberikan apresiasi tinggi kepada SMAN 2 dan SMPN 1 atas keberhasilan meraih prestasi tingkat nasional tersebut. Penghargaan itu merupakan pengakuan pemerintah dan seluruh masyarakat Indonesia terhadap dua sekolah tersebut dalam partisipasinya melestarikan lingkungan.
“Alhamdulillah, pembinaan yang dilaksanakan Pemerintah Kota Bontang dalam upaya melestarikan lingkungan di sekolah-sekolah telah menuai pengakuan dan prestasi Adiwiyata Mandiri. Ini penghargaan paling bergengsi di bidang lingkungan hidup untuk lingkungan sekolah,” katanya.
Ia berharap penghargaan ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh sekolah dan masyarakat Kota Bontang untuk terus melanjutkan dan memelihara kelestarian lingkungan. “Saya yakin dan percaya sekolah-sekolah di Kota Bontang memiliki potensi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi di segala bidang, termasuk di bidang lingkungan hidup. Pemkot Bontang akan terus mendukung semua sekolah dalam menjalankan program pelestarian lingkungan,” tambahnya.
Dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tersebut, Presiden Joko Widodo meminta seluruh kepala daerah terus berupaya meningkatkan kualitasi lingkungan hidup, tidak hanya dengan komitmen tetapi langkah konkrit dan penegakan hukum. “Kepada guru-guru di seluruh Indonesia, saya minta agar terus menanamkan rasa cinta lingkungan kepada seluruh siswa di sekolahnya masing-masing,” katanya. [] ANT