BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar pasar murah untuk bahan kebutuhan pokok. Begitu dibuka, pasar murah tersebut diserbu masyarakat.
Kepala Disperindag Kota Banjarbaru Rahmah Khairita di Banjarbaru, Rabu, mengatakan pasar murah di halaman kantornya selama tiga hari bertujuan membantu masyarakat.
Disebutkan, bahan pokok yang dijual lebih murah seperti telur ayam ras Rp20 ribu per kilogram sedangkan harga di pasaran mencapai Rp22 ribu hingga Rp23 ribu per kilogram.
Kemudian, gula pasir bermerek yang dijual seharga Rp13.000 per kilogram dari harga normal di pasaran berkisar Rp13.500 hingga Rp14.000, sehingga relatif lebih murah.
“Kami juga menjual tabung gas elpiji 3 kilogram dengan harga sesuai harga eceran tertinggi Rp17.500 per isi tabung dan cukup banyak dibeli oleh masyarakat,” ungkapnya.
Dikatakan, pasar murah di halaman Disperindag Banjarbaru merupakan titik pertama dari empat titik yang telah ditetapkan sehingga masyarakat bisa membeli bahan kebutuhan pokok.
“Kami tidak membatasi pembelian sehingga masyarakat bisa membeli sesuai kebutuhannya. Selain itu, kami bekerja sama dengan distributor dan barang tetap tersedia,” ujarnya.
Ketua Gabungan Istri Wakil Rakyat (Gatriwara) DPRD Kota Banjarbaru Nahdhatul Nusrah mengatakan sangat mendukung kegiatan itu karena bisa membantu masyarakat.
“Kami sangat mendukung karena waktunya tepat ditengah harga bahan pokok yang mulai naik. Kami juga akan ikut berpartisipasi pada pasar murah di lokasi lain,” katanya.
Sementara itu, tiga lokasi pasar murah lain yakni di halaman Kantor Kelurahan Syamsudin Noor Kecamatan Landasan Ulin dengan pelaksanaan selama dua hari pada 6-7 Juli 2015.
Kemudian di Kantor Kelurahan Landasan Ulin Selatan Kecamatan Liang Anggang pada tanggal 8-9 Juli dan terakhir di sekitar Masjid Cempaka pada 10 Juli 2015. [] ANT