MELAWI-Musibah banjir yang terjadi di Kabupaten Melawi sungguh diluar dugaan, keresahan itu dirasakan masyarakat di Kecamatan Tanah Pinoh, bahkan kompleks Pasar Kota Baru di pertemuan antara Sungai Pinoh dan Sungai Cina, sudah lebih dulu tenggelam.
Menurut Armansyah, Camat Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi, banjir sudah mulai pasang sejak pukul 01.00 dini hari.
Saat ini kami seluruh Muspika sedang memantau terus kenaikan air. Kalau di daerah pantai hampir semuanya sudah tergenang.
Dirinya minta kepada Pemerintah Provinsi Kalbar segera melakukan langkah antisipasi, serta mempersiapkan evakuasi terhadap warga yag terdampak banjir.
“Seharusnya pemerintah pusat saat ini ikut turun tangan, jangan sampai warga yang terkena musibah tidak tertolong, karena menyangkut kemanusiaan,’’kata Armansyah kepada wartawan Berita Borneo.
Armansyah sudah meminta agar seluruh warga memindahkan barang-barang miliknya yang berada di lantai dasar, ke lantai dua rumah agar tak terkena air pasang. Karena air terus mengalami kenaikan dan sudah merendam sebagian besar rumah warga yang berada tepat di tepian sungai.
“Sebenarnya masyarakat di sini sudah terbiasa menghadapi banjir. Hanya kali ini, banjir kiriman dari Sokan lumayan besar,” ucapnya. (Rachmat Effendi)