KUBU RAYA-PLN Wilayah Kalimantan Barat kembali dukung penyelenggaraan Earth Hour Kota Pontianak yang tahun ini dipusatkan di Taman Alun Kapuas, Pontianak (24/3). Kegiatan peduli bumi ini sejalan dengan misi PLN untuk menjalankan kegiatan usaha kelistrikan yang berwawasan lingkungan.
Menurut Deputi Manajer Hukum & Humas, Dedy C. Zebua, kampanye Earth Hour yang dilakukan tiap tahun ini merupakan bentuk edukasi yang menarik untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap energi dan isu lingkungan saat ini, pihaknya mengaku sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Dedy juga menyampaikan, untuk mendukung kampanye ini, PLN telah menghimbau seluruh unit dan pegawai PLN di Wilayah Kalimantan Barat untuk ikut melakukan switch off (pemadaman listrik) selama 60 menit sejak pukul 20.30 – 21.30 WIB dan mengedukasi masyarakat Pontianak terkait kelistrikan melalui pemutaran video saat acara berlangsung.
“Kebiasaan bijak listrik harusnya sudah menjadi gaya hidup, bukan hanya dilakukan saat Earth Hour,” imbuh Dedy.
Dalam kegiatan Earth Hour tahun ini, tercatat beban rata2 Sistem Khatulistiwa pada tanggal 24 Maret 2018 pukul 20.30-21.30 saat dilakukan switch off mencapai 261 MW atau mengalami penurunan mencapai 22 MW dibanding beban rata2 pada pekan lalu yang mencapai 283 MW di jam yang sama.
Penghematan terhadap BBM yang dipakai untuk mengoperasionalkan pembangkit kurang lebih sebesar 40 juta rupiah. Perhitungan ini hanya untuk sistem khatulistiwa yang melistriki 2 kotamadya dan 6 kabupaten, apabila ditambahkan dengan perhitungan sistem isolated lainnya tentunya penghematan akan lebih besar.(Rachmat Effendi)