ADV LIPSUS – Agus Hari Kesuma, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mewakili Gubernur Kaltim Isran Noor membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Open Tournament Gulat se-Indonesia yang digelar di Gedung Serba Guna Stadion Gedung Olahraga (Gelora) Kadrie Oenieng, Sabtu (27/05/2023) sore.
Kejurnas tersebut memperebutkan Piala Gubernur Kaltim dan diikuti 167 atlet gulat dari lima provinsi, terdiri Sumatera Barat, Kalimantan Utara, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, serta tuan rumah Kaltim. Selain itu, atlet yang turut serta Kejurnas juga berasal dari sepuluh kabupaten kota di Kaltim.
Dalam sambutannya, Agus Hari Kesuma menuturkan bahwa gulat adalah cabang olahraga (cabor) prestasi yang masuk ke dalam olahraga yang dipertandingkan dalam pesta olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON), Sout East Asian (SEA) Games, Asian Games hingga Olimpiade. “Karena itu, prestasi Kaltim di cabor ini harus ditingkatkan. Kalau mau berprestasi di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap birokrat yang akrab disapa AHK.
Birokrat berpangkat Eselon IIa itu menyebutkan, beberapa atlet gulat Kaltim telah berhasil menunjukkan prestasi terbaiknya di kejuaraan tingkat nasional dan internasional, seperti PON, SEA Games dan Asian Games. Para atlet gulat senior dan telah berprestasi yang ada saat ini perlu terus dipertahankan dan harus menjadi teladan bagi yang lain.
AHK meminta, Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI), perusahaan dan kelompok olahraga (sasana) gulat yang ada di provinsi dan di seluruh kabupaten dan kota harus meningkatkan kepedulian kepada para atlet-atlet gulat junior maupun atlet cabor lainnya.
Kepedulian dan pembinaan yang diberikan diberikan kepada atlet sejak usia dini sebagai upaya pembibitan atlet berprestasi dengan program dan kegiatan yang terencana dengan baik. AHK juga meminta para pelatih pelatih untuk memberikan bimbingan kepada para atlet Gulat dan atlet cabor lainnya hingga mencapai prestasi terbaik.
Sebelum menutup sambutannya, AHK berpesan kepada para atlet untuk bertanding dengan sikap yang sportif, serta menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan. “Laksanakanlah kejurnas ini dengan baik sesuai peraturan dan ketentuan yang ada. Bersikap sportif dan mengedepankan persatuan dan kesatuan,” katanya. []
Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Hadi Purnomo