DISPORA KALTIM – Berakhir sudah perhelatan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi antar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP)/Daerah dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Tahun 2023 di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Selaku tuan rumah, para lifter PPLP Samarinda hanya mampu menyumbangkan 1 medali emas, 1 medali perak dan 2 medali perunggu. Mereka menempati peringkat ke sembilan dari perolehan seluruh medali. Sedangkan atlet angkat besi dari SKO Internasional Samarinda hanya meraih 4 medali perak dan 4 medali perunggu serta menempatkannya di posisi kesepuluh dalam perolehan medali.
Juara umumnya ditempati para atlet dari PPLP Lampung Jaya, mereka mampu mendapatkan 8 medali emas, 2 medali perak dan 3 medali perunggu. Runner up dipegang oleh para lifter dari PPLP Kalimantan Barat dengan 6 emas, dan di peringkat ketiga adalah PPLP Jawa Barat yang sukses mengoleksi 17 medali dengan rincian 5 emas, 5 perak 7 perunggu, sekaligus peraih medali terbanyak di ajang ini.
Selain menjadi juara umum, M. Husni, lifter asal PPLP Lampung juga mencatatkan atletnya sebagai lifter terbaik angkat besi putra, ia dari kelas 55 kilogram. Sementara untuk lifter putri, Luluk Diana Tri Wijayana dari PPLP Jawa Timur yang bermain di kelas 49 kilogram dinobatkan sebagai liter terbaik angkat besi putri. M. Husni mendapat 396 poin, Luluk Diana Tri Wijayana mendapat 252 poin.
Kejurnas kali ini diikuti oleh 23 PPLP/D dan SKO dari 15 provinsi se-Indonesia dengan total 128 atlet, terdiri 61 atlet PPLP/D, dan 67 alet SKO. Terdapat 12 kelas yang dipertandingkan dalam Kejurnas, untuk memperebutkan 108 medali, yakni 36 medali emas, 36 medali perak dan 36 medali perunggu.
Penulis: Hernanda Salsabila Putri | Penyunting: Hadi Purnomo