ADV LIPSUS – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalimantan Timur (Kaltim) tengah bersiap memperkuat para atlet yang telah lolos seleksi provinsi untuk dikirimkan ke ajang Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Agustus 2023 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Pengprov PBSI Kaltim Mudiyat Noor kepada awak media di sela-sela pelantikan pengurus PBSI Kota Samarinda dan Kejuaraan Kota, Kamis (08/06/2023). Diungkapkan Mudiyat Noor, PBSI Kaltim akan mengirimkan atlet tepok terbaiknya, yakni sebanyak tujuh atlet putra dan tujuh atlet putri hasil seleksi pada triwulan pertama 2023 lalu.
Target keikutsertaan atlet tepok Kaltim di ajang Pra PON Kalteng adalah tiket menuju PON XXI pada tahun 2024 mendatang di Sumatera Utara dan Aceh. “Ini akan ada Pra PON di Kalimantan Tengah, target kita itu lolos di PON, kita akan ada tujuh atlet putra dan putri yang akan dikirim pada Pra PON yang akan dilaksanakan pada bulan Agustus,” ungkap Mudiyat Noor.
Dia melanjutkan, Traning Center (TC) atau pemusatan pelatihan cabang olahraga bulu tangkis akan digelar di Samarinda, namun waktunya masih menunggu arahan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim. “TC akan kita lakukan di Samarinda, mungkin dalam waktu dekat, kita juga menunggu arahan dari KONI,” kata Mudiyat, sapaan akrabnya.
Menurut dia, permasalahan utama untuk mempersiapkan atlet badminton di sejumlah kejuaraan nasional dan internasional adalah karena olahraga ini yang disukai banyak orang, sehingga banyak pula atlet hebatnya, sehingga membuat persaingannya sangat ketat. “Olahraga ini sangat disukai akibatnya banyak yang suka dan banyak yang hebat,” ungkap Mudiyat.
Di Kaltim sendiri, kehebatan para atlet tepuk bulu yang telah diseleksi perbedaannya sangat tipis, sehingga menyulitkan dalam pemilihan atlet. “Kebanyakan yang hebat ini mungkin beda-beda tipis, menjadi kesulitan-kesulitan kita dalam mengambil beberapa atlet yang akan kita jadikan satu dalam TC, kemudian akan kita ikutkan dalam pertandingan nasional, itu kesulitan kita karena perbedaan tipis ini,” terang politisi yang pernah duduk di ‘Gedung Karang Paci’ ini.
Ia berharap atlet bulu tangkis Kaltim akan mendulang mendali emas dan menjadi juara umum pada Pra PON nanti. “Mudah-mudahan Kaltim bisa menjadi juara umum di Pra PON, kalau mendali kita berharap mendali emas. Kesulitan kita itu rata-rata atlet berprestasi kita mengikuti klub, jadi mereka mewakili klub di mana mereka sekolah dan ada juga beberapa atlet kita yang di panggil pelatihan nasional,” tutupnya. []
Penulis: Guntur Riyadi/Hernanda Salsabila Putri | Penyunting: Hadi Purnomo