ADV LIPSUS –Â Rombongan Organization Islamic Cooperation Cultural Activity (OIC-CA) 2023 kunjungi Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda.
Dilaksanakan di Auditorium 22 Dzulhijjah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, Senin (10/07/2023).
Kunjungan itu pun di sambut dengan baik oleh Rektor UINSI Mukhamad Ilyasin dalam sambutannya menyampaikan, selamat datang kepada delegasi OIC-CA di Kampus UINSI Samarinda.
“Selamat datang di UINSI Samarinda. Semoga kunjungan yang baik ini akan memberikan manfaat bagi semua pihak dan seluruh mahasiswa Islam di Indonesia dan UINSI Samarinda khususnya serta dunia,” ucapnya.
Selain itu, acara tersebut turut dirangkai dengan sangat apik dengan menampilkan tari persembahan Dayak sebagai ciri khas budaya Kalimantan, dan ditambah dengan pemutaran video profil kampus UINSI Samarinda serta video trailer OIC-CA 2023.
Di samping itu, dalam kesempatan ini juga pihak delegasi OIC-CA 2023 bersama dengan pihak kampus UINSI Samarinda melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan, dengan beberapa universitas dari negara OIC sehingga hal tersebut dapat menjadi suatu kemajuan bagi para anak muda dan mahasiswa untuk mengembangkan dirinya dan keilmuan di bidang pendidikan.
Menurut Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melalui Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya mengatakan, dalam penandatanganan moU antara UINSI dengan Badan Organisasi OKI salah satunya, Islamic University of Technology (IUT) Bangladesh – Subsidiary Organ, Islamic University in Uganda (IUIU) – Affiliated Institution.
“MoU ini jelas penting untuk mahasiswa dan pemuda khususnya di Kampus UINSI ini. Ini juga sebagai kesempatan yang baik untuk mahasiswa mempersiapkan diri menghadapi masa depan Indonesia,” ungkapnya.
Ia juga memaparkan bahwa dalam kegiatan tersebut, turut diikuti beberapa negara Islam se-Asia, sehingga kedatangan kali ini bukan hanya sekedar pertemuan semata namun memiliki nilai lebih untuk memajukan Indonesia khususnya Kaltim.
“OIC memiliki anggota setidaknya 56 negara, artinya OIC adalah organisasi yang besar dan itu artinya ini adalah kesempatan yang luar biasa. Usai MoU ini terkait teknologi kepemudaan dan sebagainya untuk pengalaman yang baik dan luar biasa untuk Indonesia. Persiapkan diri anda,” jelasnya.
Penulis: Farid | Editor : Anika Mustari Beduttang