ADV LIPSUS – Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) X tahun 2023 di Palembang, Sumatera Selatan agendanya digelar sejak Ahad (30/07/2023) dan berakhir pada Sabtu (05/08/2023) mendatang. Hanya enam cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, yakni atletik, boccia, catur, renang, tenis meja, dan bulu tangkis.
Semua cabor tersebut, oleh atlet pelajar penyandang difabel yang tergabung dalam 35 orang kontingen asal Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), semua diikuti. Para atlet terpilih dari hasil seleksi dari tingkat kabupaten hingga tingkat provinsi ini bakal memperebutkan 459 medali. Mereka akan melawan 25 kontingen dari 25 provinsi.
Pertandingan para-atletik akan digelar di Stadion Utama Gelora Sriwijaya Jakabaring dan Lapangan Atletik Jakabaring, cabang bochia di Dinning Hall Jakabaring, para-bulu tangkis di GOR Dempo Jakabaring, para-catur di Aula Wisma Atlit Jakabaring, para-tenis meja di GOR Ranau Jakabaring dan renang di Aquatic Stadium Jakabaring.
Senin (01/08/2023) besok, Peparpenas X/2023 rencananya dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Palembang Sport & Convention Center, Kota Palembang. Perhelatan olahraga bagi pelajar difabel di Palembang kali ini mengusung maskot triga, harimau Sumatera.
Bagi National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kaltim, penjaringan dan seleksi atlet difabel sejak dini adalah salah satu kunci sukses Peparpenas. Karena itu, pada pekan ketiga Juli lalu, NPCI Kaltim merekomendasikan digelarnya kejuaraan paralimpik terbuka se-Kaltim untuk cabor atletik catur, angkat berat, renang, voli duduk, dan bocia.
Kejuaraan itu digelar berkat kerja sama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar dan NPCI Kukar. Sebanyak 166 atlet difabel yang turut serta dalam kejuaraan paralimpik terbuka ini. Untuk cabor non atletik, ada sebanyak 50 atlet difabel yang turut serta. Sedangkan para-atletik, diikuti 116 atlet dengan lokasi di Stadion Aji Imbut. Ada juga voli duduk yang diikuti enam tim.
Sedangkan open turnamen atletik diikuti sebanyak 116 atlet pada 23 Juli di lintasan Stadion Aji Imbut, dan kejuaraan volly duduk pada 24 Juli di lapangan futsal Stadion Aji Imbut yang diikuti enam tim. Peserta kejuaraan sebanyak itu datang dari enam kabupaten/kota, yakni tuan rumah Kukar, Samarinda, Balikpapan, Kutai Barat, Berau dan Penajam Paser Utara.
Tujuan kegiatan tersebut tentu saja sebagai ajang pembinaan untuk mempersiapkan diri menghadapi sejumlah ajang kejuaraan paralimpik, baik di tingkat nasional, maupun di tingkat internasional. “Setelah kegiatan ini akan kita kembangkan kegiatan sosialisasi atau perekrutan bibit-bibit baru, khususnya teman-teman atau adik-adik kita di kecamatan-kecamatan yang belum mengetahui jika mereka bisa berprestasi seperti yang lain,” kata Aji Ali Husni, Kepala Dispora Kukar. []
Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Hadi Purnomo