JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak banyak berbicara saat merespons jersei Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang baru. Ia terlihat hanya mengacungkan jempol sembari tersenyum ketika ditanya tanggapannya soal jersei baru tersebut. Acungan jempol itu diberikan Kepala Negara saat sesi wawancara usai menonton laga Timnas Indonesia VS Vietnam dalam kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Grup F di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (21/3/2024) malam.
Mulanya, awak media bertanya mengenai sejumlah dinamika perkembangan politik Tanah Air, termasuk pemberian ucapan selamat dan arahan ke paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran. Jokowi sempat membahas dan menjawab satu dua pertanyaan terkait dinamika politik tersebut, lalu menyudahi sesi wawancara saat ditanya mengenai nasib Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang gagal melenggang ke Senayan.
Kemudian, ia justru berbalik arah dengan menengok ke arah belakang setelah beberapa langkah menuju pintu keluar ketika ditanya soal jersei Timnas Indonesia. “Enggak pakai jersei yang baru, Pak? Jersei yang baru tanggapannya gimana, Pak?” tanya awak media. Menjawab pertanyaan itu, Kepala Negara diam sejenak kemudian mengacungkan jempolnya sembari tersenyum.
Setelahnya, Jokowi kembali berjalan menuju pintu keluar dan menaiki mobil RI-1. Sebelumnya diberitakan, jersei baru Timnas Indonesia menuai kritikan usai Erspo meluncurkan jersei anyar timnas Indonesia di Bengkel Space, SCBD, pada Senin (18/3/2024). Ketua Umum Persatuan Sepakbola seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir lalu angkat bicara. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menilai bahwa cibiran yang keluar dari publik merupakan sesuatu hal biasa. “Era demokrasi biasa, ada yang suka dan tidak suka. Nanti lama-lama suka,” kata Erick Thohir kepada media dalam sesi doorstop seusai acara peluncuran jersei timnas Indonesia pada (18/03/2024).
Dalam kesempatan terpisah, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menegaskan bahwa pengadaan jersei baru (Timnas) Indonesia yang banjir kritik tidak melibatkan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan tidak menggunakan anggaran negara. Dito menyebut bahwa PSSI menjadi pihak yang menyeleksi official merchandise yang membuat jersei Timnas Indonesia.
“Kalau jersei, itu sendiri. PSSI mengadakan seleksi dan itu jatuhnya setahu saya sponsorship. Justru seperti produk-produk sebelumnya, itu produknya mensponsori timnas untuk kebutuhan jerseinya. Jadi itu tidak menggunakan budget negara dan itu tidak melibatkan Kemenpora juga,” ujar Dito saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024). “Ya intinya ini bagus sebenarnya untuk mendorong sport industry ya. Saya juga harap nanti di cabang olahraga lain banyak brand lokal yang mau membuat jersei buat para pemain dan timnas,” katanya lagi. []
Redaksi08