DENPASAR –Luhut Binsar Pandjaitan selaku Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia tetap optimistis pembangunan IKN dan program makan gratis yang dicanangkan Prabowo Gibran tetap akan berjalan. Sebagaimana dilansir dari Radarbali.id, meski utang pemerintah yang jatuh tempo pada tahun 2025 mendatang mencapai Rp 800 triliun.
Luhut mengatakan, dari hasil model ekonomi yang telah dilakukan, tidak ada masalah pendanaan dalam negeri untuk lima tahun ke depan. “Program presiden terpilih mengenai makan bergizi saya kira itu program yang bagus Sekali. Itu akan membantu rakyat kita dan dilakukan secara bertahap. Tidak ada yang aneh. Yang aneh justru ornag yang tidak mau rakyatnya dikasih kanan bergizi,” tegas Luhut di Sanur, Denpasar Selatan, Jumat 5 Juli 2024.
Dia menjelaskan, Sola pembayaran utang, sejauh ini semuanya berjalan baik. Dia juga menyebut tak ada yang perlu dirisaukan oleh masyarakat. “Kita jauh lebih bagus dari banyak negara. Saya lihat dari angka yang ada, ekonomi modeling yang dibuat oleh anak-anak muda di kantor saya, diskusi dengan banyak orang, kita masih bisa sampai 612 triliun per tahun kita gunakan,” lanjutnya.
Nilai itu kata dia masih bisa mendanai pembangunan lain, seperti tol Sumatera dan program pembangunan IKAN akan terus bisa berjalan sebagaimana mestinya. “Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” tegasnya. Dia menambahkan bahwa hal itu bisa berjalan baik, asalnya semuanya bisa berjalan, termasuk pajak yang harus dibayar oleh masyarakat. []
Putri Aulia Maharani