Yusuf Dikec: Pertempuran Batin dan Respons terhadap Pose Menembak yang Viral

Yusuf Dikec: Pertempuran Batin dan Respons terhadap Pose Menembak yang Viral

JAKARTA – Penembak asal Turkiye, Yusuf Dikec, memberikan tanggapan mengenai posenya yang viral saat berlaga di babak final Olimpiade Paris 2024. Gaya Yusuf dalam babak final nomor 10m Air Pistol Mixed Team di Chateauroux – Final Range, Selasa (30/7/2024), memicu perbincangan dunia maya.

Sebagaimana dilansir dari KOMPAS.com, Yusuf ramai diperbincangan sebab gaya dan penampilan yang ditunjukkannya ketika menghadapi tim Serbia. Sesaat sebelum mengeksekusi peluru dalam pistol miliknya, ia terlihat dengan tenang memasukkan tangan kiri ke dalam kantong celana, tanpa kacamata khusus menembak, serta tidak menggunakan penutup telinga istimewa.

Gregoria Tumbang Perbincangan mengenai gaya tersebut ramai diperbincangkan di berbagai media sosial, ada komentar dari warganet yang menganggap Yusuf merupakan seorang hitman. Ada Apa di Balik Mundurnya Airlangga dari Ketum Golkar? Artikel Kompas.id Yusuf beranggapan gaya yang ditunjukkannya merupakan bentuk dari semangat Olimpiade.

“Pada saat itu, semua orang mengatakan bahwa saya terlihat sangat tenang, tetapi sesungguhnya, badai mengamuk di dalam diri saya,” kata Yusuf dikutip dari BBC.

“Menurut saya, pose pemotretan saya mewakili semangat Olimpiade dengan sangat baik: permainan yang adil, kesederhanaan, kejernihan dan kealamian. Itulah mengapa foto ini mendapat begitu banyak perhatian,” lanjut Yusuf. Beberapa atlet terlihat mengikuti gaya Yusuf setelah ramai diperbincangkan.

Peraih medali emas di cabor atletik lompat galah, Armand Duplantis, mengikuti gaya Yusuf setelah dirinya memecahkan rekor dunia saat pertandingan final. Hal serupa turut ditiru oleh pesepak bola asal Turkiye, Irfan Can Kahveci, saat dirinya melakukan selebrasi dalam pertandingan Fenerbahce melawan Lille.

Yusuf dan Sevval Ilayda Tarhan harus mengakui keunggulan pasangan Serbia, Damir Mikec/Zorana Arunovic. Baca juga: Hasil Olimpiade 2024: Akhir Perjuangan Lalu Muhammad Zohri Pasangan Serbia menang dengan total skor 16-14 atas Yusuf/Sevval. Dari hasil tersebut, Yusuf dapat medali perak dan pertama dari lima kali keikutsertaannya di Olimpiade. Penembak berusia 51 tahun ini memasang target untuk mendapatkan medali emas pada Olimpiade Los Angeles 2028. “Saya dan rekan saya akan mendapatkan emas di Olimpiade Los Angeles 2028,” kata Yusuf, []

Putri Aulia Maharani

Breaking News Nasional