JAKARTA – Sutradara kawakan asal Indonesia, Nia Dinata, terlibat dalam penjurian di Festival Film Internasional Tokyo (TIFF) 2024, Senin (28/10).
Sebagaimana dilansir dari CNN Indonesia, Sineas berusia 54 itu pun terlihat melangkah di karpet merah dalam gelaran TIFF 2024 bersama para juri, aktor, dan sineas berbagai negara, Senin (28/10).
Nia terlibat dalam penjurian film-film yang masuk kategori Asian Future bersama dengan direktur Image Forum Festival Yamashita Koyo dan sutradara Yokohama Satoko.
Ada 10 film yang masuk dalam kategori tersebut, di mana beberapa di antaranya Apollo by Day Athena by Night (Turki), Pavane for an Infant (Malaysia), Wait Until Spring (Iran), dan Missing Child Videotape (Jepang).
Tahun ini, TIFF menghadirkan total 208 film dengan berbagai kategori, di antaranya Competition, Asian Future, Gala Selection, World Focus, Nippon Cinema Now, Animation, Women’s Empowerment dan lainnya.
Film garapan sutradara perempuan sebanyak 40 film dengan rincian 34 film oleh sutradara perempuan saja, enam film oleh kedua gender, perempuan dan laki-laki.
Bukan hanya menjadi juri, Nia juga jadi pembicara dalam sesi TIFF Lounge bersama sutradara asal Jepang, Mishima Yukiko.
Nia dan Yukiko yang sama-sama lahir dari generasi film 1990an itu membahas masa depan pembuatan film baik Jepang maupun Indonesia dan apa saja yang mereka pikirkan terkait hal itu saat ini
Nia juga berbagi sesi yang sama dengan pemenang Cannes Grand Prix, Payal Kapadia. Kapadia telah mencetak sejarah sebagai orang India pertama yang memenangi penghargaan bergengsi itu.[]
Putri Aulia Maharani