JAKARTA – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga yakin proses naturalisasi Kevin Diks akan rampung pada Maret 2025 untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Sebagaimana dilansir dari CNN Indonesia, Pemain FC Copenhagen itu sedang menjalani proses naturalisasi untuk dapat menjadi warga negara Indonesia (WNI). Namun proses tersebut masih harus menunggu karena pemerintah Indonesia baru terbentuk setelah terpilihnya Presiden Prabowo Subianto.
“Seperti yang kami sampaikan ini masih proses kan, bahwa pemerintahannya saja masih seperti ini. Tetapi kita optimis Maret [proses naturalisasinya beres],” kata Arya saat ditemui di lapangan ASIOP, Jakarta, Rabu.
Jika semuanya berjalan lancar maka Kevin Diks berpeluang dimainkan pada dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2025, saat Indonesia menjamu Australia dan Bahrain.
Terkait proses naturalisasi pemain lainnya seperti dua calon pemain Timnas Putri Indonesia Noa Leatomu dan Estella Loupatty, Arya membeberkan bahwa kedua pemain putri itu juga sedang menjalani tahapan yang sama.
“Mirip, akan sama seperti Kevin Diks. Ini bersamaan jadi kemarin sudah masuk juga di Kemenpora, sudah proses. Lihat saja nanti bagaimana,” katanya.
Arya cukup realistis terkait sisa perjalanan timnas di Kualifikasi Piala Dunia 2025. Dalam perhitungannya, dengan sisa enam pertandingan lagi, Timnas Indonesia harus memaksimalkan empat laga sebagai tuan rumah.
“Hitungan kita kan begini ya kita tinggal enam kali main. empat kali tuan rumah dua kali kita away. Dan awaynya-nya itu di Jepang sama Australia. Jadi empat (pertandingan) ini harus dapat poin kan. Lawan Bahrain, lawan China kita berharap poinnya full,” ujar Arya.
“Kemudian kita harus full juga karena kita kalah lawan China. Kan kita kalah lawan China ini. Kita [lawan] Arab Saudi juga harus mau gak mau kan harus full juga. Jepang ya kita harus dapat ya mudah-mudahan dapat poin sehingga kita bisa masuk di empat besar. Maka kita harus maksimalkan ketika kita tuan rumah.”[]
Putri Aulia Maharani