JAKARTA – Pemerintah rencananya akan memulai program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada hari ini, Senin 6 Januari 2025. Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan pada hari pertama ini menyasar 400 ribu hingga 600 ribu penerima manfaat.
“Kurang lebih sekitar 400 sampai 600 ribu (penerima manfaat Makan Bergizi Gratis). Penerima manfaat program MBG mulai balita, pelajar, hingga ibu menyusui,” ujar Ketua BGN Dadan Hindayana, di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (6/1).
Sebagaimana dilansir dari RadarJabar, Dadan menjelaskan, penerima Makan Bergizi Gratis tersebar di 26 provinsi. Pemilihan 26 provinsi itu memasok menu program MBG tergantung kesiapan wilayah masing-masing dengan mengedepankan kualitas.
“Kesiapan dari semua infrastruktur yang ada. Karena kami kan mengedepankan kualitas. Pak Presiden (Prabowo Subianto) pesan berkali-kali, jangan mengejar kuantitas, tapi kualitas,” tegasnya.
Lanjut Dadan, apabila wilayah yang sudah siap maka langsung dilakukan dan berlanjut. “Jadi bagi yang sudah siap dieksekusi, hari ini dilakukan. Untuk yang berikutnya, yang sudah siap akan bertahap dilakukan,” paparnya.Sementara itu, Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia (RI), Hasan Nasbi menargetkan program Makan Bergizi Gratis dapat menyentuh tiga juta penerima manfaat.
“Selama Januari hingga Maret 2025, diharapkan program MBG bisa menyentuh tiga juta penerima manfaat, yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan ibu hamil serta ibu menyusui,” kata Hasan dalam keterangannya, pada Minggu (5/1) lalu. []
Putri Aulia Maharani