Panglima TNI Rotasi 8 Pati Bintang 2 di Tiga Matra

Panglima TNI Rotasi 8 Pati Bintang 2 di Tiga Matra

JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan pergeseran jabatan terhadap 8 perwira tinggi (Pati) Bintang Dua dari tiga matra, yaitu Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).

Mutasi para perwira tinggi tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep 183/II/2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia, yang ditetapkan pada 14 Februari 2025.

“Surat Keputusan Panglima TNI tersebut mencakup sebanyak 52 Perwira Tinggi (Pati), yang terdiri dari 31 Pati TNI AD, 19 Pati TNI AL, dan 2 Pati TNI AU,” ungkap Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (19/2/2025).

Daftar 8 Perwira Tinggi Bintang Dua yang Dimutasi

Dengan kebijakan mutasi ini, beberapa perwira mendapatkan jabatan baru, sementara yang lainnya memasuki masa purna tugas atau pensiun. Berikut ini daftar Pati Bintang Dua yang mengalami mutasi pada pertengahan Februari 2025:

TNI Angkatan Darat (AD)

  1. Mayjen TNI Prihati Pujowaskito – dari Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unhan dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
  2. Mayjen TNI Supriono – dari Kapoksahli Ka RSPAD Gatot Soebroto dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
  3. Mayjen TNI R. P. Ivancius Pr Siagian – dari Staf Khusus KSAD dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
  4. Mayjen TNI Wahyoedho Indrajit – dari Staf Khusus KSAD dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.

TNI Angkatan Laut (AL)

  1. Laksda TNI Budi Raharjo – dari Koorsahli KSAL dimutasi menjadi Staf Khusus KSAL.
  2. Laksda TNI Yoos Suryono Hadi – dari Pangkoarmada dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AL dalam rangka pensiun.
  3. Laksda TNI Fauzi – dari Wadan Kodiklatal dimutasi menjadi Pangkoarmada I.

TNI Angkatan Udara (AU)

  1. Marsda TNI Ferdik Kusuma Wahyudin – dari Dosen Tetap Unhan dimutasi menjadi Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unhan.

Mutasi ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi di tubuh TNI untuk meningkatkan efektivitas kerja dan regenerasi kepemimpinan.[]

Putri Aulia Maharani

Nasional