JAKARTA – Dedi Mulyadi resmi dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat untuk periode 2025-2030, dalam upacara yang digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025). Pelantikan ini merupakan bagian dari pelantikan serentak kepala daerah yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto, mencakup 961 kepala daerah, termasuk gubernur, bupati, dan wali kota dari berbagai provinsi di Indonesia.
Setelah dilantik, Dedi Mulyadi langsung mengambil langkah tegas dengan mencopot Kepala SMA Negeri 6 Depok.”Saya langsung kerja, hari ini juga langsung kerja. Hari ini sudah ada keputusan tentang penonaktifan Kepala SMA Negeri 6 Depok karena dia melanggar Surat Edaran Gubernur yang tidak boleh siswanya ke luar provinsi,” ujar Dedi Mulyadi, dikutip dari JawaPos.com.
Latar Belakang Pencopotan Kepala SMAN 6 Depok
Keputusan ini diambil setelah sebanyak 347 siswa SMAN 6 Depok tetap berangkat ke Surabaya, Jawa Timur, dalam rangka Kunjungan Objek Belajar (KOB) selama delapan hari, mulai 17-24 Februari 2025. Padahal, Dedi Mulyadi sebelumnya telah melarang kegiatan study tour ke luar provinsi karena banyaknya keluhan dari wali murid terkait biaya yang terlalu tinggi.
Selain itu, Dedi Mulyadi juga memerintahkan Inspektorat Jawa Barat untuk melakukan audit terhadap dugaan pungutan liar (pungli) di sekolah tersebut. “Nah, ini salah satu bagian yang akan kita benahi, dan hari ini juga sudah diperintahkan inspektur untuk memeriksa apakah sekolah itu ada pungutan-pungutan di luar ketentuan atau tidak,” tegas Politikus Partai Gerindra tersebut.
Pelantikan Serentak Kepala Daerah
Pelantikan Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jawa Barat merupakan bagian dari pelantikan serentak kepala daerah yang dilakukan di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta. Sebanyak 961 kepala daerah dilantik dalam kesempatan ini, terdiri dari:
- 33 gubernur dan 33 wakil gubernur
- 363 bupati dan 362 wakil bupati
- 85 wali kota dan 85 wakil wali kota
Pelantikan serentak ini menjadi momen bersejarah pertama dalam sistem pemerintahan Indonesia, sebagai bagian dari sinkronisasi masa jabatan kepala daerah di seluruh Indonesia.
Dengan kebijakan awal yang tegas ini, Dedi Mulyadi menegaskan komitmennya untuk membenahi berbagai persoalan di Jawa Barat, terutama dalam sektor pendidikan dan tata kelola pemerintahan daerah.[]
Putri Aulia Maharani