KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan pengelolaan pendapatan daerah melalui kerja sama strategis dengan PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3). Pada Jumat (28/02/2025), Pemerintah Kukar yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Akhmad Taufik Hidayat, bersama Kepala Badan Pendapatan Daerah, Bahari Jokosusilo, menandatangani Kesepakatan Bersama dengan PLN. Penandatanganan ini berlangsung di Kantor PLN UP3 Samarinda.
Kerja sama yang tercipta berfokus pada beberapa sektor, antara lain pemungutan dan penyetoran pajak barang dan jasa tertentu atas tenaga listrik, penanganan alat penerangan jalan, serta pembayaran rekening listrik untuk Pemkab Kukar. Langkah ini diambil untuk memperkuat pengelolaan dan transparansi dalam pendapatan daerah, khususnya yang terkait dengan sektor listrik.
Acara ini juga dihadiri oleh jajaran manajer PT PLN dari Samarinda, Bontang, dan Balikpapan, serta sejumlah kepala perangkat daerah dan kepala bagian dari Pemkab Kukar. Manajer PT PLN UP3 Samarinda, Hendra Irawan, menyatakan harapannya agar perjanjian kerja sama ini dapat membawa dampak positif dalam transparansi pengelolaan pendapatan daerah. Ia berharap kerja sama ini juga dapat memperkuat sinergi dalam pengelolaan pendapatan lainnya yang berhubungan dengan PLN.
Sementara itu, Akhmad Taufik Hidayat mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak PLN Samarinda, Bontang, dan Balikpapan yang telah bersinergi dengan Pemkab Kukar untuk merealisasikan kerja sama ini. Ia menekankan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Kukar dalam memperkuat aspek legal dan yuridis pengelolaan pendapatan daerah, serta untuk memastikan bahwa pengelolaan tersebut lebih transparan ke depannya.
“Dengan kerja sama ini, kami berharap pengelolaan pendapatan daerah akan lebih transparan dan berjalan dengan lancar. Kami yakin kerja sama ini akan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak,” ujar Akhmad Taufik.
Diharapkan, ke depannya, kerja sama ini akan semakin memperkuat pengelolaan dan pemanfaatan pendapatan daerah di Kutai Kartanegara, serta dapat memberi dampak positif terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat setempat. []
Nistia Endah.