KUTAI KARTANEGARA – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara, Aji Ali Husni, menyatakan komitmennya untuk mendukung program keagamaan daerah melalui keterlibatannya dalam kegiatan “Kukar Berzakat” yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kutai Kartanegara. Aji menegaskan bahwa program ini lebih dari sekadar acara seremonial, melainkan merupakan langkah nyata untuk menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya berzakat, terutama di kalangan aparatur sipil negara (ASN).
Aji menjelaskan bahwa tujuan utama dari partisipasi ini adalah untuk membangun kesadaran kolektif di kalangan ASN dalam melaksanakan kewajiban zakat. Menurutnya, berzakat tidak hanya sebagai kewajiban agama, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat yang membutuhkan.
“Melalui program ini, kami berharap dapat menumbuhkan semangat kolektif dalam menjalankan kewajiban zakat, yang tidak hanya berdimensi agama, tetapi juga sebagai kontribusi sosial kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Aji pada Kamis (27/03/2025).
Aji juga menyampaikan bahwa Dispora Kukar telah memperkuat peran Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di lingkungan kerjanya. Fungsi UPZ adalah untuk mengumpulkan zakat dari pegawai sebagai bagian dari kepatuhan terhadap kewajiban agama sekaligus wujud kepedulian sosial. Meski demikian, Aji menegaskan bahwa pengelolaan zakat ini akan terus diperbaiki agar lebih profesional, transparan, dan dapat dipercaya.
“Kami akan memastikan bahwa pengelolaan zakat dari pengumpulan hingga penyaluran berlangsung secara akuntabel dan dengan sistem yang jelas,” tambahnya.
Aji juga menyoroti pentingnya program “Kukar Berzakat” sebagai momentum untuk mengajak lebih banyak ASN terlibat dalam pembayaran zakat. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi instansi lain, sehingga semakin banyak pegawai yang ikut serta, dan dampak positifnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas.
“Jika setiap instansi memiliki kepedulian yang sama, dampak zakat untuk kesejahteraan masyarakat akan semakin besar. Inilah yang kami dorong di Dispora, agar tidak hanya ASN, tetapi juga masyarakat umum bisa ikut merasakan manfaatnya,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan, Aji juga mengungkapkan rencana strategis untuk memperkuat peran Dispora dalam kegiatan sosial berbasis nilai keagamaan. Ia menegaskan bahwa Dispora Kutai Kartanegara memiliki peran yang lebih luas dari sekadar pembinaan pemuda dan olahraga, namun juga memiliki tanggung jawab dalam mendukung pembangunan sosial dengan prinsip-prinsip agama.
“Kami akan terus mendukung program ini untuk mencapai hasil yang optimal. Zakat adalah investasi sosial yang memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan masyarakat jika dikelola dengan baik,” tutupnya.
Dengan tekad dan upaya yang berkelanjutan dari Aji Ali Husni, diharapkan program “Kukar Berzakat” dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat di Kutai Kartanegara. []
Anggi Triomi.