JAKARTA — Dua tahanan yang dititipkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, Jalan Ancol Baru Selatan, Tanjung Priok, dilaporkan melarikan diri pada Selasa malam (06/05/2025). Aksi pelarian terjadi sekitar pukul 19.00 WIB dan langsung memicu upaya pencarian oleh aparat keamanan gabungan dari Polsek Tanjung Priok dan Polres Metro Jakarta Utara.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanjung Priok, AKP Tommy Brian Hutomo, menyampaikan bahwa salah satu tahanan berhasil ditangkap kembali tak lama setelah kejadian di sekitar area pengadilan. Namun, satu tahanan lainnya masih buron dan kini menjadi target operasi pencarian intensif.
“Info dari staf pengadilan, tahanan ini kabur sekitar pukul 19.00 WIB,” kata Tommy kepada wartawan di Jakarta, Rabu (07/05/2025).
Polisi tidak hanya menyisir lokasi secara manual, tetapi juga menerbangkan drone untuk memantau pergerakan tahanan dari udara. Menurut Tommy, langkah ini diambil untuk memperluas jangkauan pemantauan dan meminimalkan kemungkinan pelaku lolos dari radius pengawasan.
“Kami bersama Polres Metro Jakarta Utara mengerahkan personel mencari tahanan ini,” ujarnya.
Menurut keterangan sementara, para tahanan melarikan diri dengan cara melompati pagar belakang PN Jakarta Utara, yang mengarah ke kawasan sekitar Jakarta International Stadium (JIS). Dugaan awal, mereka memanfaatkan kelengahan saat proses pengawasan malam hari.
Petugas gabungan juga melakukan penyisiran hingga ke permukiman warga sekitar. Salah satu rumah yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi pengadilan bahkan sempat digedor dan diperiksa oleh petugas karena diduga menjadi tempat persembunyian.
“Rumah saya digedor-gedor, padahal saya sudah tutup warung. Di lantai satu saya tinggal dan di lantai dua kakak saya,” kata seorang warga yang rumahnya sempat digeledah oleh petugas.
Hingga berita ini ditulis, pencarian terhadap satu tahanan yang kabur masih berlangsung. []
Diyan Febriana Citra.