KUTAI KARTANEGARA – Penutupan kegiatan Pembinaan dan Pelatihan (Binlat) Ujian Masuk Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) secara resmi dilaksanakan pada Minggu, (11/05/2025). Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara, Dery Wardhana. Kegiatan penutupan berlangsung di Ruang Digital Akademik milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) yang berlokasi di kawasan Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang.
Dalam sambutannya, Dery menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang telah mengikuti program pelatihan dengan semangat dan keseriusan tinggi. Ia menilai bahwa keikutsertaan aktif peserta selama proses pembinaan menjadi indikator positif bagi kualitas generasi muda Kutai Kartanegara ke depan. Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kegiatan Binlat ini memiliki peran strategis dalam membentuk sumber daya manusia yang tangguh, berkompeten, serta siap berkontribusi secara nyata di tingkat nasional.
“Melalui program Binlat ini, kami berharap peserta mendapatkan pengalaman dan pengetahuan yang cukup untuk menghadapi tahapan seleksi STAN. Ini bukan hanya tentang lolos seleksi, tapi juga tentang membentuk mental dan karakter yang siap bersaing di tingkat nasional,” ungkap Dery.
Pelaksanaan program Binlat ini merupakan hasil kolaborasi lintas sektor, yang tidak hanya melibatkan pemerintah daerah tetapi juga sejumlah pihak yang memiliki perhatian terhadap peningkatan mutu pendidikan dan peluang karier pemuda di daerah. Selama pelatihan, para peserta menerima pembekalan dalam bentuk materi akademik yang relevan dengan ujian masuk PKN STAN, strategi belajar yang efektif, serta sesi motivasi untuk memperkuat kesiapan mental dalam menghadapi persaingan ketat.
Sebanyak 100 peserta yang terpilih melalui proses seleksi awal telah mengikuti rangkaian pelatihan sejak awal hingga penutupan. Mereka berasal dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara, mencerminkan keterwakilan yang luas dan semangat yang merata dari pemuda-pemudi di daerah tersebut. Pelatihan intensif ini dirancang agar para peserta tidak hanya siap secara akademik, tetapi juga memahami pentingnya disiplin, kerja sama, dan semangat pantang menyerah.
Dengan berakhirnya program ini, Dery berharap semangat yang telah ditanamkan selama pelatihan dapat terus dijaga dan dikembangkan oleh seluruh peserta dalam perjalanan mereka ke depan. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong program serupa sebagai bagian dari komitmen untuk membina generasi muda yang berkualitas dan kompetitif.
“Kukar punya potensi besar. Kami ingin anak-anak daerah ini punya kesempatan yang sama untuk sukses di tingkat nasional. Dan program seperti ini akan terus kami dorong ke depan,” tutupnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, Dispora Kutai Kartanegara menunjukkan keseriusannya dalam memperluas akses pendidikan dan peningkatan kapasitas pemuda, serta menciptakan iklim pembinaan yang kondusif bagi tumbuhnya generasi penerus yang tangguh dan berintegritas.
Penulis : Anggi Triomi