JAKARTA — PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) di seluruh wilayah Indonesia. Per 27 Mei 2025, harga BBM jenis Pertalite dan Pertamax tercatat mengalami penurunan, termasuk di wilayah Kalimantan Timur.
Penyesuaian ini dilakukan sebagai bagian dari mekanisme berkala yang mengacu pada dinamika harga minyak mentah global dan kebijakan energi nasional.
“Penetapan harga BBM mempertimbangkan sejumlah faktor, seperti rata-rata harga minyak mentah dunia (Indonesian Crude Price/ICP), nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, biaya distribusi dan logistik, margin perusahaan, serta besaran pajak yang berlaku,” tulis keterangan resmi Pertamina, Selasa (27/5).
Penurunan harga BBM ini disambut positif oleh masyarakat dan pelaku industri, mengingat bahan bakar menjadi komponen vital dalam aktivitas transportasi maupun operasional usaha.
Harga BBM Pertamina Terbaru per 27 Mei 2025
(berdasarkan informasi dari MyPertamina.id dan SPBU wilayah Kalimantan Timur)
Pertalite (RON 90): Turun dari Rp10.000 menjadi Rp9.700 per liter
Pertamax (RON 92): Turun dari Rp13.200 menjadi Rp12.800 per liter
Pertamax Turbo (RON 98): Stabil di kisaran Rp14.400 per liter
Dexlite dan Pertamina Dex: Belum mengalami perubahan harga
Penyesuaian ini berlaku di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Pertamina dan mitra resmi di seluruh Indonesia. Masyarakat dapat memantau harga BBM terkini melalui aplikasi MyPertamina atau situs resmi Pertamina.
Langkah Strategis Hadapi Fluktuasi Global
Penyesuaian harga BBM oleh Pertamina dinilai sebagai respons strategis terhadap fluktuasi pasar global. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan bahwa kebijakan ini tetap mengedepankan keterjangkauan harga bagi masyarakat, sekaligus menjaga keberlangsungan pasokan energi nasional.
Pemerintah melalui Pertamina juga memastikan bahwa pasokan BBM tetap tersedia dalam jumlah cukup di seluruh SPBU, terutama menjelang libur panjang dan peningkatan aktivitas masyarakat pada akhir bulan.[]
Putri Aulia Maharani