Waduk Marunda Mangkrak, Konflik Lahan Belum Usai

Waduk Marunda Mangkrak, Konflik Lahan Belum Usai

JAKARTA – Proyek pembangunan Waduk Retensi Marunda di Kalurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, telah mangkrak selama 11 tahun. Warga setempat menduga, salah satu penyebabnya adalah sengketa lahan yang melibatkan pihak TNI dan pihak swasta. Menurut Pardi, seorang warga setempat, proyek tersebut terhambat karena masih adanya lahan milik TNI yang belum dibebaskan.

“Infonya sih karena masih ada lahan dari TNI, jadi terkendalanya di situ,” ujar Pardi saat diwawancarai pada Rabu (28/05/2025).

Waduk yang direncanakan untuk menampung air dari Kali Blencong dan mencegah banjir di kawasan pesisir Jakarta Utara ini, awalnya dimulai pada tahun 2014. Namun, hingga kini, proyek tersebut belum selesai.

Warga setempat menyebutkan bahwa lahan yang akan dijadikan waduk dulunya adalah kali yang dimanfaatkan untuk tambak udang dan ikan. Seiring berjalannya waktu, lahan tersebut dijadikan satu dan dikembangkan menjadi waduk yang luas.

Pardi menambahkan bahwa pada awalnya, warga tidak menolak pembangunan waduk karena lahan yang akan digunakan bukan milik mereka. Namun, seiring berjalannya waktu, muncul klaim kepemilikan atas lahan tersebut.

“Cuma ada yang bilang ini masih dalam lingkungan TNI, tapi ada yang mengaku milik pribadi,” katanya.

Selain itu, pengamatan di lokasi menunjukkan adanya plang bertuliskan “Tanah ini milik ahli waris almarhum Mian bin Djimun, yang dikuasakan ahli waris berdasarkan kepemilikan SK Kinag Jabar No 134/D/VII-511964 nomor urut 39, luas tanah 17.365 meter per segi”.

Hal ini menambah kompleksitas permasalahan terkait kepemilikan lahan di sekitar waduk. Meskipun waduk tersebut telah selesai dibangun, area di sekelilingnya yang seharusnya difungsikan sebagai taman justru terbengkalai. Ilalang-ilalang tinggi mulai tumbuh di sekitar waduk, dan fasilitas yang direncanakan sebagai tempat wisata kini terbengkalai.

Warga berharap agar pemerintah segera menyelesaikan masalah sengketa lahan ini agar proyek waduk dapat berfungsi sesuai dengan tujuannya, yaitu untuk mencegah banjir dan meningkatkan kualitas lingkungan di kawasan tersebut. []

Diyan Febriana Citra.

Hotnews Nasional