DPR Minta Travel Kembalikan Dana Haji Furoda

DPR Minta Travel Kembalikan Dana Haji Furoda

JAKARTA – Wakil Ketua Komisi VIII DPR Abdul Wachid meminta agar pihak travel tidak mempersulit proses pengembalian dana bagi calon jemaah haji furoda yang batal berangkat tahun ini.

Permintaan itu disampaikan menyusul keputusan pemerintah Arab Saudi yang tidak mengeluarkan visa haji furoda pada tahun ini. Abdul menjelaskan, pihaknya telah melakukan komunikasi intensif dengan sejumlah travel terkait kebijakan ini.

“Iya saya memang komunikasi dengan teman-teman asosiasi. Udah lah, jemaah dikumpulkan, diberi tahu, minta maaf, karena ini kebijakannya di Arab Saudi, travel nggak bisa apa-apa. Kalau bisa jemaah ini diredam kegelisahan mereka,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (31/05/2025).

Politikus DPR tersebut juga menyarankan agar calon jemaah haji furoda mempertimbangkan untuk menunda keberangkatan mereka hingga tahun berikutnya. Selain itu, Abdul juga memberikan perhatian kepada pihak travel yang terdampak kerugian akibat kebijakan Saudi ini.

“Kalau mau nunggu tahun depan atau ikut haji plus sekalian, atau haji reguler sekalian. Dan uangnya saran saya dikembalikan secara utuh ya. Memang ini kerugian di travel nih, kasihan nih travel nih, benar-benar rugi besar,” tambahnya.

Abdul menegaskan, pihak travel harus memberikan opsi yang adil kepada calon jemaah, apakah dana disimpan sebagai titipan untuk keberangkatan mendatang atau dikembalikan secara penuh.

“Kalau mereka (calon jemaah) mau nunggu ya silakan dititipi, disimpan di situ. Kalau mau ditarik ya silakan dikembalikan. Jangan sampai ada pihak dirugikan,” jelasnya.

Sebelumnya, Wakil Kepala BP Haji dan Sekretaris Amirul Hajj RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengonfirmasi bahwa pemerintah Arab Saudi tidak akan menerbitkan visa haji furoda pada tahun ini. Ia mengimbau seluruh calon jemaah untuk tidak mudah percaya terhadap janji-janji terkait visa furoda.

“Menurut pihak Saudi Arabia, visa haji non-kuota dari pemerintah Saudi Arabia, seperti furoda, tidak akan keluar. Jadi, seluruh calon jemaah jangan sampai tertipu dengan janji-janji bahwa akan tersedia visa Furoda di akhir-akhir jelang masa puncak haji ini, karena sudah dipastikan kerajaan Saudi tidak akan ada visa tersebut,” ungkap Dahnil, Jumat (30/05/2025).

Tahun-tahun sebelumnya, visa furoda memang diterbitkan oleh pemerintah Saudi, namun kebijakan tahun ini berbeda. []

Diyan Febriana Citra.

Hotnews Nasional