KUTAI KARTANEGARA – Menjelang akhir 2023, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara kembali mengadakan konser musik bertaraf nasional yang bertajuk “Kukar Full Senyum”. Pertunjukan musik ini akan menampilkan aksi panggung dari sejumlah band ternama di Tanah Air.
Kegiatan tersebut rencananya digelar pada sejumlah event yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Untuk mengsukseskan gelaran Kukar Full Senyum, Pemkab Kukar mengundang 8 line up artis ternama Indonesia.
Di antaranya, Feel Koplo yang akan meramaikan gelaran Pesvapora, Mr. Jono Joni meramaikan Kekraf Fest, Armada Band meramaikan Koba Fest, JKT48 dan NDX A.K.A memeriahkan panggung Wonderfull Kukar Festival. Kemudian, Kangen Band dan Gilga Sahid meramaikan panggung Samboja Nusantara Expo, serta Denny Caknan yang akan mengguncang warga Loa Kulu dalam gelaran K-Fest.
Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rendi Solihin mengatakan, konser musik besar-besaran ini sengaja dipersembahkan untuk masyarakat Kukar untuk menutup tahun 2023.
Menurut Rendi, suksesnya gelaran tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak, termasuk Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar dan Komite Ekonomi Kreatif (Kekraf) Kukar. “Konser seperti ini akan kami adakan kembali pada 2024 dengan suasana yang lebih meriah dan gratis,” kata Rendi Solihin saat meluncurkan agenda Kukar Full Senyum di Hotel Grand Elty, Sabtu (11/11/2023) malam.
Rendi menambahkan, konser musik ini juga telah masuk dalam kalender tahunan Kutai Kartanegara Kaya Festival atau K3F. Melalui program tersebut, pemerintah juga berencana menyelenggarakan 100 festival lainnya di Kukar. “Kami memastikan festival yang digelar juga akan memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat daerah,” jelas pemimpin muda tersebut.
Ia memastikan, bahwa dampak ekonomi dari adanya konser yang akan dilaksanakan sangat fantastis. Hal ini berkaca pada debut konser sebelumnya yang bertajuk Kukarland Festival. Dalam catatan Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara, perputaran uang selama dua hari pada acara yang digelar di Stadion Aji Imbut tersebut mencapai Rp 34 miliar.
Perputaran uang itu tidak terlepas dari animo kunjungan masyarakat yang membludak. Setidaknya, festival yang mengundang 8 artis ibu kota itu mampu menarik 80 ribu pengunjung dalam waktu yang cukup singkat. Oleh sebab itu, Rendi berkeyakinan, bahwa semua stand yang akan disediakan selama acara Kukar Full Senyum juga tidak akan dipungut biaya se persen pun alias gratis.
Alasan diadakannya stand gratis adalah untuk mendukung pemulihan ekonomi para pelaku UMKM yang sempat terdampak oleh Covid-19. “Kami menyediakan stand bagi UMKM secara gratis, sehingga mereka dapat berjualan dengan tenang tanpa harus memikirkan biaya sewa stand,” pungkasnya.
Penulis : Eko Sulistyo | Penyunting : Nursiah