BERAU – Tim Search and Rescue (SAR) Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), dibantu berbagai pihak mencari Adri Sagarmatha (32), warga Jakarta yang tenggelam di perairan Berau, saat menyelam untuk mengambil besi yang jatuh. “Waktu kejadian pada, Minggu (31/03/2024) di Sungai Bebanir, Kecamatan Sambaliung, Berau, pukul 13.20 Wita, sedangkan laporan diterima sekitar tujuh jam kemudian atau pukul 20.15 Wita,” kata Koordinator Unit Siaga SAR Berau Nur Ngalim dihubungi dari Samarinda, Senin (01/04/2024).
Kronologinya adalah pada Ahad sekitar pukul 13.20 di perairan Sungai Bebanir, tepatnya di Dermaga Jety pembongkaran semen, dilaporkan perihal orang tenggelam atas nama Adri Sagarmatha. Dua puluh menit sebelumnya, Adri menyelam untuk mengambil besi yang terjatuh ke sungai. Saat itu Adri menyelam menggunakan selang oksigen, namun ketika ditunggu dan diperhatikan, Adri tidak muncul ke permukaan, bahkan saat selang oksigen ditarik, Adri tidak ada.
Atas kejadian tersebut, teman korban pun langsung melapor ke aparat setempat dan langsung diteruskan ke Unit Siaga Basarnas Kabupaten Berau. “Berdasarkan KTP (Kartu Tanda Penduduk, Red), Adri Sagarmatha beralamat di Jalan Manunggal Jaya, Nomer 62, RT 08, Kelurahan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Sedangkan saksi kejadian adalah Zainal Tanjung (35) dengan alamat Jalan Marunda, Blok Turi, Gg 05, Kecamatan Taruna Jaya, Bekasi,” katanya.
Setelah menerima informasi tersebut, Unit Siaga SAR Berau berkoordinasi dengan warga setempat dan bergerak ke lokasi di hari yang sama pada pukul 20.30 Wita, sampai di tujuan pukul 21.16 Wita dan langsung melakukan pencarian. Senin pagi ini pencarian kembali dilanjutkan oleh tim gabungan dengan membagi dua regu, yakni regu satu melakukan pencarian ke arah Utara Timur Laut sejauh 4 kilometer dari lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau.
Sedangkan regu kedua melakukan pencarian di sungai tersebut juga sejauh 4 kilometer ke arah Timur Laut dari lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet milik Basarnas. “Unsur yang terlibat dalam pencarian adalah Tim Rescue Unit Siaga SAR Berau, Polairud Polres Berau, BPBD Berau, Lanal Berau, Polsek Sambaliung, PMI Berau, dan rekan korban,” kata Nur Ngalim. []
Redaksi02