UNGARAN – Video pertengkaran antara pengendara mobil yang berpapasan di jalan viral di media sosial (medsos). Jalan yang sempit dan tidak mau saling mengalah menyebabkan terjadi pertengkaran. Sebagaimana dilansir dai KOMPAS.com, Dalam video tersebut, terlihat kedua mobil yang berpapasan saling berhenti. Kemudian seorang berpakaian batik, tampak marah-marah dan menendang.
Dia juga mengatakan dirinya sebagai ketua ormas PP dan pengacara. Kepala Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang, Yarmuji mengatakan, pertengkaran tersebut terjadi di wilayahnya pada Kamis (11/7/2024).
“Itu kejadian di jalan kampung Dusun Bandungan Desa Kalongan, kemarin siang,” ujarnya saat ditemui, Jumat (12/7/2024). Yarmuji mengatakan, sebenarnya kejadian pertengkaran di jalan tersebut bukan baru pertama kali ini terjadi. Minibus Rombongan Perangkat Desa Ditabrak Mobil, Dua Tewas di Banjarbaru “Tapi memang kejadian kali ini menjadi ramai dan gaduh di media sosial,” ungkapnya.
“Jalan itu memang sempit dan digunakan karena jalur utama longsor. Kemudian atas musyawarah warga, jalan kampung digunakan dengan rekayasa dan dibikin satu arah,” ujar Yarmuji. Yarmuji berharap dengan adanya kejadian viral ini, perbaikan jalan di Desa Kalongan bisa menjadi perhatian pihak berwenang. “Harapannya segera ada perbaikan infrastruktur agar kejadian ini tidak berulang,” paparnya. Atas kejadian pertengkaran tersebut, lanjut Yarmuji, telah dilakukan mediasi. “Itu kan warga saya semua, Pak Visnu dan Mas Michael.
Sudah sepakat untuk saling memaafkan, tinggal salaman saja karena belum ketemu,” jelasnya. Menurut Yarmuji, kedua warga yang berselisih tersebut akan dipertemukan dalam waktu dekat ini. “Masih mencari waktu yang tepat karena mas Michael kerja di luar kota, tapi sudah saling memaafkan melalui telepon,” paparnya.[]
Putri Aulia Maharani