DENPASAR – Kasus pembunuhan Sandy Permana masih menjadi perbincangan publik hingga saat ini. Sebagaimana dilansir dari radarbali.jawapos.com, Aktor yang terkenal setelah memerankan tokoh Arya Soma dalam sinetron Mak lampir tersebut tutup usia setelah ditikam pelaku yang diketahui bernama Nanang Gimbal.
Tiga hari menjadi buron, akhirnya Nanang gimbal berhasil diringkus kepolisian di sebuah rumah kawasan Karawang.Nanang Gimbal ditangkap berkat keterangan istri korban yang diberitahukan saksi bahwa penikaman tersebut dilakukan olehnya.
Menurut sang istri Ade Andriani, Sandy sempat menyebut nama pelaku dan memberitahukan hal tersebut kepada warga yang ditemuinya saat kejadian.Setelah diringkus dan dilakukan penyelidikan terungkap alasan Nanang Gimbal membunuh korban.
Ia ternyata menyimpan dendam kesumat sejak tahun 2019 lalu.Menurut keterangan pelaku, ia marah dan membenci korban lantaran membuat terop dan menebang pohon di halaman rumahnya.
Terop yang dipasang 2019 silam saat korban sedang mengadakan hajatan dan memangkas pohon milik pelaku.Tak hanya itu, pada Oktober tahun lalu Nanang Gimbal mengaku sempat bersitegang dengan korban.
Korban dan dirinya cekcok saat ada rapat lingkungan namun telah didamaikan oleh RT setempat. Kendati menyimpan dendam cukup lama namun Nanang Gimbal mengaku tidak memiliki rencana membunuh korban.
Hasrat menghabisi nafas korban terjadi begitu saja saat mereka berdua berpapasan dan korban meludah saat ketika melihatnya.Nanang Gimbal mengaku naik pitam dan emosi memuncak lalu bergegas mengambil obeng di kandang ayam lalu menusuk beberapa bagian tubuh korban.
Adapun Ade berharap pelaku dapat dihukum seberat-beratnya mengingat ia kehilangan suami dan ayah dari anak-anaknya.Untuk diketahui, Sandy Permana merupakan artis kolosan yang ditemukan bersimbah darah di komplek rumahnya pada 12 Januari 2025 lalu. ia dinyatakan meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit untuk dilakukan pertolongan.[]
Putri Aulia Maharani