200 Ton Beras disalurkan untuk Korban Banjir di Jayawijaya

200 Ton Beras disalurkan untuk Korban Banjir di Jayawijaya

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan bersama Pemerintah Kabupaten Jayawijaya bekerja sama dalam penanganan bencana banjir yang melanda wilayah tersebut. Sebagai bentuk solidaritas, kedua pemerintah tersebut menyiapkan bantuan berupa 200 ton beras untuk masyarakat yang terdampak bencana di 22 distrik se-Kabupaten Jayawijaya.

Bantuan pangan ini terbagi dua, dengan 100 ton beras disiapkan oleh Pemprov Papua Pegunungan, dan 100 ton lainnya berasal dari Pemkab Jayawijaya. Bantuan ini akan disalurkan secara bertahap untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat yang berada di daerah terdampak banjir.

Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membantu warga yang terdampak bencana. “Banjir kali ini berlangsung lebih lama dari biasanya, dan dampaknya semakin parah. Kami tidak akan tinggal diam, bantuan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah untuk masyarakat,” ujarnya dalam konferensi pers pada Rabu (30/04/2025).

Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan siap mendukung penuh upaya penanganan darurat yang dilakukan oleh Pemkab Jayawijaya. “Kami berkomitmen untuk bekerja sama dalam menangani bencana ini secepat mungkin,” lanjut John.

Sebagai bagian dari respon darurat, Pemkab Jayawijaya telah mendirikan Posko Tanggap Darurat yang akan mengkoordinasikan penyaluran bantuan dan mendata jumlah korban. Posko ini juga berfungsi untuk mengorganisasi upaya pemulihan pasca-banjir. Bupati Jayawijaya, Athenius Murib, menyampaikan bahwa bantuan beras akan didistribusikan bertahap. “Penyaluran beras ini penting karena diperkirakan banjir akan berlangsung lama, sehingga kami membutuhkan penanganan berkelanjutan,” katanya.

Selain distribusi bantuan beras, Pemkab Jayawijaya juga telah menyiapkan dapur umum untuk memasak makanan siap saji bagi masyarakat, terutama di daerah yang parah terdampak banjir. Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Sosial dan organisasi lokal, juga terjalin untuk mendukung pemulihan daerah.

Pemerintah juga telah menginstruksikan kepala distrik untuk menyiapkan posko di masing-masing wilayah agar distribusi bantuan dapat berjalan lancar dan efektif. Diharapkan bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat dan mempercepat pemulihan ekonomi setelah bencana.

Bencana banjir yang melanda Kabupaten Jayawijaya telah menyebabkan kerusakan signifikan, namun dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan proses pemulihan dapat segera berlangsung dengan baik. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah