Bangunan Liar di Bekasi Ditertibkan, Pemilik Pasrah

Bangunan Liar di Bekasi Ditertibkan, Pemilik Pasrah

BEKASI – Puluhan pemilik bangunan liar yang berdiri di bantaran Sungai Kalimalang, tepatnya di dekat Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi Timur, Kota Bekasi, menyatakan sikap pasrah terkait rencana pembongkaran yang akan dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. Ketua Koperasi Mulia Sejahtera, Kusnan Effendi, memastikan tidak ada perlawanan dari para pemilik bangunan tersebut.

“Para pemilik sudah pasrah, dipastikan tidak ada perlawanan,” kata Kusnan, Sabtu (24/05/2025).

Pemkot Bekasi berencana melakukan pembongkaran bangunan liar tersebut pada Senin (26/05/2025). Namun, mayoritas pemilik yang tergolong pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mengajukan permintaan pengunduran jadwal pembongkaran. Mereka ingin waktu lebih untuk mengevakuasi barang-barang dagangan serta membenahi bangunan secara mandiri.

“Kami meminta supaya rencana pembongkaran diundur dengan pertimbangan pemilik berbenah, mengangkut barang-barang mereka,” ujar Kusnan.

Surat permohonan pengunduran ini kemudian diajukan pengurus koperasi kepada Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, pada Jumat (23/05/2025) dan mendapatkan persetujuan.

“Sudah disetujui semalam sama Pak Wali,” tambah Kusnan, yang akrab disapa Pakde Soto.

Meski sudah menerima keputusan pembongkaran, para pemilik bangunan tetap berharap ada perhatian dari Pemkot Bekasi dalam hal penataan lokasi agar roda usaha mereka bisa tetap berjalan.

“Kami berharap ada penataan supaya potensi perekonomian di samping Unisma tidak mati,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi, Karto, menyampaikan bahwa bangunan liar yang akan dibongkar berjumlah 74 unit, terdiri dari bangunan semipermanen dan nonpermanen. Sebagian besar dimanfaatkan sebagai warung makan dan warung kopi.

“Ya rata-rata di sana bangunan warkop,” jelas Karto saat dikonfirmasi Jumat (23/05/2025).

Rencana pembongkaran ini menjadi bagian dari upaya Pemkot Bekasi menertibkan pemanfaatan ruang di bantaran Sungai Kalimalang agar tertib dan aman dari potensi bencana serta meningkatkan estetika wilayah. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews