CILACAP – Kecelakaan lalu lintas kembali merenggut nyawa. Dua sepeda motor terlibat tabrakan di Jalan Raya Baturaden Barat, tepatnya di wilayah Desa Pamijen, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa malam (27/05/2025). Dalam peristiwa tersebut, satu orang pengendara tewas di lokasi kejadian, sementara satu lainnya mengalami luka-luka dan tengah menjalani perawatan medis.
Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Banyumas, Inspektur Polisi Satu (Iptu) Susanto, menyampaikan bahwa insiden nahas itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB dan baru dilaporkan ke Subunit Kecelakaan pada pukul 21.30 WIB.
Korban meninggal dunia diketahui berinisial S (44), warga Desa Kutasari, Kecamatan Baturraden. Sedangkan korban selamat dengan luka-luka adalah AF (20), warga Desa Kemutug Lor, Kecamatan Baturraden.
“Kejadian bermula saat sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi R 3268 BG yang dikendarai S melaju dari arah selatan menuju utara dengan kecepatan tinggi,” ujar Iptu Susanto saat diwawancarai pada Rabu (28/05/2025).
Sesampainya di tempat kejadian perkara, motor yang dikendarai S diduga keluar jalur dan melebar ke kanan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang sepeda motor Suzuki Satria FU bernomor polisi R 5660 NR yang dikendarai oleh AF. Karena jarak yang sudah terlalu dekat, tabrakan pun tidak bisa dihindari.
“Karena jarak yang sudah dekat, keduanya tidak sempat menghindar sehingga terjadi benturan keras,” tambah Susanto.
Akibat benturan tersebut, kedua pengendara mengalami luka cukup parah dan segera dilarikan ke RSUD Margono Soekarjo, Purwokerto. Namun sayangnya, S dinyatakan meninggal dunia di tempat akibat luka berat yang dideritanya. Sedangkan AF mengalami luka sobek di lutut dan alis, lecet di tangan, serta hematoma di mata kiri. Saat ini, korban masih dalam kondisi sadar dan menjalani perawatan.
Polisi kini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan, termasuk kemungkinan adanya faktor kelalaian dan kondisi jalan yang turut berperan dalam insiden tersebut. []
Diyan Febriana Citra.