BANGKALAN – Sebuah bus antarkota antarprovinsi milik PO Pahala Kencana dengan nomor polisi B 7424 TK dilalap api di Jalan Raya Paterongan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Minggu (01/06/2025). Diduga, peristiwa tersebut dipicu oleh korsleting listrik pada bagian mesin.
Menurut keterangan Kasatlantas Polres Bangkalan, AKP Diyon Fitrianto, bus tersebut dikemudikan oleh Agus Salim (60), warga Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Selain pengemudi, terdapat dua awak bus lainnya yaitu Ummu yang berasal dari Kabupaten Kudus dan kondektur bernama Laji (37), warga Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban.
“Jadi bus itu awalnya berangkat dari Sumenep dengan tujuan Jakarta,” ujar Diyon saat dikonfirmasi pada Senin (02/06/2025).
Sebelum insiden terjadi, bus sempat berhenti di wilayah Kecamatan Blega untuk menaikkan tiga penumpang. Setelah melanjutkan perjalanan ke arah barat, sekitar 20 menit kemudian, pengemudi melihat ada peringatan pada dasbor kendaraan.
“Melihat indikator merah itu menyala, kru lalu turun mengecek mesin kendaraan,” kata Diyon.
Saat dilakukan pemeriksaan, mesin bus mulai mengeluarkan percikan api disertai asap tebal. Penumpang yang menyadari adanya bahaya segera turun dari kendaraan untuk menyelamatkan diri.
Api kemudian membesar dalam waktu singkat dan membakar bagian belakang bus. Bahkan, sempat terdengar ledakan keras yang berasal dari dalam ruang mesin.
“Tadi sempat ada ledakan juga dan api semakin membesar. Mulai terbakar itu jam 12.45,” ungkap Diyon.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi sempat kesulitan menjinakkan api karena intensitas kobaran yang tinggi. Tidak ada korban luka atau jiwa dalam kejadian ini, namun seluruh badan bus hangus terbakar.
Akibat insiden tersebut, perusahaan diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp 1,2 miliar. Hingga saat ini, kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran dan memastikan tidak ada unsur kelalaian dalam perawatan kendaraan. []
Diyan Febriana Citra.