Pulau Masuk Sumut, Aceh Minta Peninjauan Ulang

Pulau Masuk Sumut, Aceh Minta Peninjauan Ulang

BANDA ACEH – Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution bertemu dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) untuk membicarakan status empat pulau yang diputuskan masuk ke dalam wilayah administratif Sumut oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dalam pertemuan yang berlangsung di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu (04/06/2025), Bobby menyatakan terbuka untuk mengelola pulau-pulau tersebut secara kolaboratif.

“Kami hadir di sini untuk bisa sama-sama meredam, ataupun bisa sama-sama menyepakati apa yang harus kita sepakati bersama dengan Pak Gubernur Aceh,” ujar Bobby.

Ia menjelaskan bahwa penetapan empat pulau Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek ke wilayah Sumatera Utara bukan merupakan intervensi dari pihaknya. Keputusan tersebut, menurut Bobby, diambil melalui mekanisme resmi Kemendagri.

“Kalau kami bilang kami kembalikan, ya bukan seperti itu juga. Mekanismenya ada dari Kementerian Dalam Negeri, ada Dirjen khususnya tentang batas wilayah,” jelas Bobby.

Ia mengusulkan agar pengelolaan potensi yang ada di empat pulau itu dilakukan secara bersama oleh kedua provinsi.

“Kalau bicara soal potensinya, tadi tidak bicara ini akan dikembalikan atau tidak, atau akan punya siapa. Tapi kita bicarakan kalau ke depannya kalau ada pembahasan, kami terbuka saja,” imbuhnya.

Di sisi lain, Pemerintah Aceh menyatakan akan memperjuangkan agar keputusan Kemendagri yang dikeluarkan pada 25 April 2025 tersebut ditinjau ulang. Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Aceh, Syakir, menyebut bahwa Aceh telah menyampaikan berbagai dokumen pendukung, termasuk peta kesepakatan tahun 1992 antara Gubernur Aceh dan Sumut yang disaksikan langsung oleh Mendagri saat itu.

Syakir menjelaskan bahwa proses perubahan status empat pulau tersebut sudah berlangsung sebelum tahun 2022. Bahkan, beberapa kali telah digelar rapat koordinasi dan survei lapangan oleh Kemendagri.

Pemerintah Aceh menegaskan komitmennya untuk mempertahankan keempat pulau tersebut sebagai bagian dari wilayahnya, sambil menunggu tindak lanjut hasil pertemuan antara kedua gubernur yang menitikberatkan pada pendekatan kolaboratif. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews