Kehabisan Uang, 4 Bocah SD Diantar Polisi

Kehabisan Uang, 4 Bocah SD Diantar Polisi

BOGOR – Sebuah video yang memperlihatkan aksi simpatik polisi mengantar pulang empat siswi sekolah dasar (SD) viral di media sosial. Keempat pelajar tersebut diketahui kehabisan ongkos setelah jogging di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dalam rekaman video yang tersebar luas, tampak empat remaja putri berdiri di depan deretan ruko di pinggir jalan. Narasi dalam video menyebut mereka adalah pelajar kelas 6 SD yang tengah berolahraga di kawasan Puncak, namun kehilangan uang ongkos pulang karena terjatuh.

Tak lama berselang, dua sepeda motor patroli polisi melintas di jalan tersebut. Salah satu dari remaja itu langsung memanggil petugas dengan penuh harap.

“Bapaa…,” ujar salah satu dari mereka, seperti terekam dalam video.

Petugas yang sedang berpatroli kemudian berhenti dan menanyakan kondisi para pelajar. Setelah mengetahui bahwa mereka kesulitan pulang karena kehabisan uang, polisi memutuskan untuk mengantar mereka ke rumah masing-masing dengan menggunakan mobil dinas.

“Yang tadi telepon minta tolong diantar atau dijemput. Teh Dian dan tiga teman lainnya Alhamdulillah dalam keadaan selamat, sehat, dan saat ini Kijang 27 sedang dalam perjalanan mengantar ke kediaman,” ujar seorang anggota polisi dalam video tersebut.

Kepala Bagian Operasional Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan melalui layanan darurat 110, dan segera menindaklanjutinya.

“Kejadian hari ini. Ada laporan ke 110. Langsung ditindaklanjuti sama anggota Patwal,” kata Ardian, Kamis (05/06/2026).

Aksi cepat dan empati dari jajaran kepolisian ini pun menuai pujian dari warganet. Banyak yang mengapresiasi respons petugas yang sigap dan peduli terhadap keselamatan anak-anak di jalan raya.

Peristiwa ini juga menjadi pengingat pentingnya menjaga keamanan dan kesiapan saat anak-anak bepergian, bahkan dalam aktivitas ringan seperti olahraga. Di sisi lain, kehadiran aparat di lapangan yang tanggap dan manusiawi menunjukkan peran polisi bukan sekadar penegak hukum, tetapi juga pelindung dan pelayan masyarakat. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews