DEPOK – Sebuah kecelakaan melibatkan mobil pikap yang membawa tabung gas terjadi pada Jumat (13/06/2025) pagi di Tol Cijago arah Margonda, Depok. Insiden ini membuat arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat mengalami kemacetan dan perlambatan kendaraan.
Dari rekaman video yang diterima, tampak sebuah mobil pikap berwarna hitam terguling di lajur kanan jalan tol. Tabung-tabung gas yang dibawa terjatuh dan berserakan di sekitar lokasi kecelakaan. Area kejadian langsung dibatasi dengan penghalang (barrier) untuk mengamankan situasi dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Petugas kepolisian dari Satlantas Polres Metro Depok sudah cepat datang ke lokasi dan melakukan pengaturan arus lalu lintas. Meski sempat tersendat, kendaraan-kendaraan yang melintas mulai melaju kembali dengan lebih tertib setelah proses evakuasi berlangsung.
Kanit Laka Satlantas Polres Metro Depok, AKP Burhan, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
“Tidak ada korban jiwa,” ujar AKP Burhan saat dihubungi Jumat pagi.
Menurut Burhan, penyebab kecelakaan diduga kuat karena sopir pikap tidak berkonsentrasi saat mengemudi. Kondisi jalan dan muatan berat diperkirakan menjadi faktor yang memperberat kecelakaan tersebut.
Selanjutnya, sekitar pukul 07.00 WIB, petugas berhasil mengevakuasi kendaraan yang terguling serta menyingkirkan tabung-tabung gas yang berserakan, sehingga kondisi lalu lintas di Tol Cijago kembali normal dan lancar.
“Penyebabnya karena sopir tidak konsentrasi. Sekitar pukul 07.00 arus lalu lintas sudah lancar kembali,” jelas Burhan.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan konsentrasi penuh bagi para pengendara, terutama bagi yang mengangkut barang berbahaya seperti tabung gas. Keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lain harus menjadi prioritas utama.
Selain itu, penanganan cepat dari aparat kepolisian serta pihak terkait sangat membantu mengurai kemacetan yang sempat terjadi, sekaligus menjaga keselamatan di lokasi kejadian.
Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan tidak mengabaikan aturan berlalu lintas agar kejadian serupa tidak terulang kembali, khususnya di jalur-jalur utama dan jalan tol yang memiliki potensi risiko tinggi. []
Diyan Febriana Citra.