Libur 1 Muharram, Contraflow Berlaku di Tol Japek

Libur 1 Muharram, Contraflow Berlaku di Tol Japek

KARAWANG — Menyambut libur panjang dalam rangka Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, sistem contraflow kembali diberlakukan di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek. Penerapan contraflow dimulai sejak Jumat (27/06/2025) pukul 09.49 WIB, mencakup jalur dari Kilometer (Km) 47 hingga Km 65 arah Cikampek.

Langkah ini ditempuh sebagai bagian dari upaya pengendalian arus lalu lintas yang mengalami peningkatan signifikan seiring mobilitas masyarakat menuju wilayah timur Pulau Jawa.

Vice President Corporate Secretary & Legal PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), Ria Marlinda Paallo, menjelaskan bahwa penerapan contraflow merupakan hasil koordinasi dengan pihak kepolisian yang memiliki kewenangan diskresi lalu lintas.

“Sebelumnya, contraflow sempat dibuka dari Km 55 hingga Km 65 arah Cikampek pada pukul 09.06 WIB. Namun, dengan mempertimbangkan volume kendaraan yang terus meningkat, akhirnya diperluas hingga Km 47,” ujar Ria dalam keterangan resminya, Jumat pagi.

Penerapan contraflow tersebut bertujuan untuk mengurai antrean kendaraan serta menjaga kelancaran arus mudik maupun wisata selama masa liburan. Sistem ini memungkinkan kendaraan yang menuju Cikampek memanfaatkan sebagian jalur yang biasanya digunakan untuk arah sebaliknya.

Sementara itu, arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek dipantau mengalami peningkatan cukup drastis sejak dini hari, terutama dari arah Jakarta menuju wilayah Karawang dan Purwakarta. Ria mengimbau para pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan serta memperhatikan kesiapan sebelum memulai perjalanan panjang di jalan tol.

“Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM, dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” imbaunya.

Dalam masa libur panjang seperti ini, pergerakan kendaraan biasanya meningkat, terutama menuju destinasi wisata dan kampung halaman. Oleh karena itu, Jasa Marga bersama kepolisian dan mitra terkait melakukan pengawasan ketat dan menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas sesuai kebutuhan kondisi lapangan.

Demi menunjang keselamatan, para pengemudi juga diingatkan untuk tidak memaksakan diri berkendara saat lelah, serta memanfaatkan rest area secara bijak. Selain itu, kewaspadaan terhadap potensi kecelakaan dan pencurian di rest area juga harus ditingkatkan, mengingat kejadian kriminal sempat terjadi di KM 62B beberapa waktu lalu.

Dengan pengaturan contraflow yang dinamis serta kerja sama antarinstansi, diharapkan arus lalu lintas selama libur panjang ini tetap terkendali, aman, dan lancar bagi seluruh pengguna jalan. []

Diyan Febriana Citra.

Berita Daerah Hotnews