KUTAI KARTANEGARA – Membuka pelaksanaan Talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat dengan Tema Literasi untuk Kesejahteraan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono mengungkapkan apresiasi dan terima kasihnya kepada Perpustakaan Nasional Republik Indonesia karena telah memilih Kabupaten Kukar sebagai tempat dalam penyelenggaraan kegiatan kolaboratif ini.
Hal ini diungkapkannya saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan tersebut di Pendopo Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Jalan Mulawarman Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu (11/11/2023).
Penyelenggaraan kegiatan kolaboratif ini merupakan tindakan yang mewujudkan sumber daya manusia menjadi Insan generasi penerus bangsa yang berkualitas, bermental tangguh, cerdas, unggul dan berakhlak mulia sesuai tujuan pembangunan nasional dan daerah.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) yang menjadi momentum dalam meningkatkan indeks literasi masyarakat serta meningkatkan peran stakeholder dalam implementasi Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) dengan tujuan mewujudkan Visi Misi dan Program Dedikasi Kukar Idaman Tahun 2021-2026.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Sarifudin Bando, Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kaltim M Syafranuddin, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Se-Kalimantan Timur, Ketua Pengurus Daerah Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) se Kalimantan Timur, Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, Rektor Unikarta Ince Raden, para dekan, Kepala Perguruan Tinggi, Kepala Sekolah Menengah Atas, Mahasiswa dan Pelajar serta Organisasi, Komunitas dan Pegiat Literasi.
Kegiatan ini digelar Pengurus Daerah GPMB Kukar berkolaborasi dengan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia (RI) serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Diarpus) Kukar serta didukung Bankaltimtara, PT Buku Indonesia dan Penerbit Airlangga.
Talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat ini merupakan sebuah upaya untuk menyoroti peran penting literasi dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Literasi bukan hanya sekadar kemampuan membaca dan menulis, melainkan juga pemahaman informasi, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan dalam berbagai aspek kehidupan.
“Melalui tema ini, kita berkomitmen untuk mendorong peningkatan literasi di seluruh lapisan masyarakat. Dengan literasi yang kuat, masyarakat akan lebih mampu mengakses informasi yang berkualitas, membuat keputusan yang bijak, dan meningkatkan kualitas kehidupan mereka. Literasi juga menjadi fondasi utama dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkompeten dan berdaya saing,” ujar Sunggono.
Pemerintah Daerah bersama dengan berbagai pihak terkait akan terus bekerja keras untuk mengembangkan program-program literasi yang efektif, termasuk di dalamnya pendidikan, pelatihan, dan promosi literasi di berbagai sektor. Dengan begitu, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih cerdas, berdaya saing, dan mampu mencapai kesejahteraan yang lebih baik.
Melalui kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, masyarakat, dan sektor swasta, kita akan merangkul semua potensi yang ada untuk mencapai target indeks pembangunan literasi yang lebih tinggi. Mari bersama-sama menjadikan literasi sebagai kunci menuju kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat, harap Sunggono.
Penulis : Eko Sulistyo | Penyunting : Nursiah