JAKARTA – Sejumlah ruas jalan utama di Ibu Kota akan mengalami penutupan arus lalu lintas secara sementara mulai Rabu (22/10/2025) sore pukul 15.00 WIB. Kebijakan ini dilakukan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya untuk mendukung kelancaran rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, ke Indonesia.
Melalui akun resmi X @tmcpoldametro, Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa langkah ini diambil sebagai bagian dari pengamanan dan penghormatan bagi tamu negara.
“Indonesia menerima kunjungan kenegaraan presiden Brasil dan akan mengadakan rangkaian acara kenegaraan,” tulis akun tersebut.
Kunjungan Presiden Lula da Silva menjadi salah satu agenda penting dalam hubungan diplomatik Indonesia dan Brasil. Selama kunjungan berlangsung, pemerintah Indonesia menyiapkan sejumlah kegiatan kenegaraan, termasuk pertemuan bilateral dan jamuan resmi. Untuk memastikan keamanan serta ketertiban selama kegiatan berlangsung, Ditlantas Polda Metro Jaya akan melakukan pengaturan lalu lintas di beberapa ruas jalan strategis.
Penutupan dan pengalihan arus lalu lintas akan diberlakukan di Jalan HR Rasuna Said, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Medan Merdeka Barat, dan Jalan Sisingamangaraja.
“Akan ada pengawalan dan pengaturan lalu lintas sementara di beberapa ruas jalan utama Jakarta sebagai bentuk penghormatan. Penutupan bersifat situasional dan hanya berlangsung singkat,” ujar pernyataan resmi Polda Metro Jaya.
Kebijakan ini akan berlangsung dalam tiga waktu berbeda, menyesuaikan dengan agenda Presiden Brasil di Jakarta. Pada Rabu (22/10/2025), penutupan dilakukan mulai pukul 15.00 WIB hingga selesai. Dilanjutkan pada Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 09.45 WIB, dan terakhir pada Jumat (24/10/2025) pukul 10.15 WIB hingga seluruh rangkaian kegiatan berakhir.
Masyarakat yang beraktivitas di wilayah tersebut diimbau untuk mencari rute alternatif demi menghindari kemacetan. Polda Metro Jaya juga mengimbau warga untuk tetap mematuhi arahan petugas di lapangan demi menjaga kelancaran arus lalu lintas. Selain itu, pengguna kendaraan pribadi disarankan untuk menyesuaikan jadwal perjalanan agar tidak terjebak penutupan.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa penutupan ini bersifat sementara dan dilakukan dengan mempertimbangkan kepentingan publik. Penegasan ini dimaksudkan agar masyarakat tetap tenang dan memahami bahwa pengaturan lalu lintas tersebut merupakan bagian dari protokol kenegaraan.
Kunjungan Presiden Lula da Silva diharapkan dapat memperkuat hubungan ekonomi dan diplomatik antara Indonesia dan Brasil, dua negara besar yang sama-sama berpengaruh di kawasan masing-masing. []
Diyan Febriana Citra.

