Untuk Atasi Kebakaran Hutan 100 Sumur Bor Digali

Untuk Atasi Kebakaran Hutan 100 Sumur Bor Digali

20130131lahan-gambut

PALANGKA RAYA – Sebanyak 100 sumur bor bakal digali di kawasan tanah gambut yang berfungsi untuk pengambilan air pemadaman bila terjadi kebakaran kembali di lahan dan hutan gambut.

Koordinator Posko Hutan Hak Milik Jumpun Pambelom Januminro mengatakan penggalian 100 sumur bor berada di lokasi lahan gambut sepanjang sisi Jalan Trans Kalimantan antara Palangka Raya – Banjarmasin mulai dari Km 27 hingga Km 35.

Menurut dia, untuk penggalian 100 titik lokasi sumur bor tersebut pihaknya mendapat bantuan 50 titik dari Kementerian Lingkungan Hidup, Rumah Zakat lima titik, Sekolah Relawan empat titik, Ibu Pertiwi Bintih lima titik, dan relawan Jumpun Pambelom 36 titik.

“Sudah sepekan ini dilaksanakan, dan sekitar 20 sumur bor sudah tergali dan sudah bisa dimanfaatkan airnya,” kata Januminro di Tumbang Nusa, Kabupaten Pulang Pisau, Kamis (29/10).

Ia mengatakan, penggalian sumur bor ini lebih efektif dan efisien daripada sekat kanal, untuk mencegah kebakaran serta kelestarian lahan dan hutan gambut. Dengan kedalaman penggalian sekitar 20 meter, sudah didapatkan air yang melimpah yang bisa dimanfaatkan sepanjang 24 jam per harinya.

“Sedangkan mesin pompa yang digunakan yang portabel, yaitu mesin pompa kecil yang bisa dibawa-bawa dan dijinjing,” katanya.

Menurut dia, pengerjaan sumur bor ini awalnya berasal dari relawan lokal, namun kemudian berdatangan relawan dari luar kota dan provinsi, di antaranya dari Padang Sumbar, Cirebon dan Bogor Jabar, Wonosobo Jateng, Kalsel dan Kaltim.

Ia menjelaskan, pembuatan sumur bor ini berawal dari konsep di bawah tanah gambut sebenarnya tersedia air. Dengan air ini di saat musim kemarau bisa digunakan untuk menyirami lahan yang kering, sehingga mencegah kebakaran, di saat terjadi kebakaran bisa digunakan untuk pemadaman api, atau untuk mobil pemadam kebakaran mengambil airnya.

Januminro berharap konsep sumur bor ini bisa diperluas kawasannya atau bisa diaplikasikan di tempat lain yang terdapat tanah gambut, sehingga mencegah kebakaran lahan yang berulang setiap tahunnya. [] ANT

Serba-Serbi