Raih  Peringkat Tujuh Nasional, Kalbar Bertekad Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

Raih Peringkat Tujuh Nasional, Kalbar Bertekad Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik

Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, menyampaikan apresiasi kepada 10 Pemprov. terbaik dalam keterbukaan informasi publik, di intana negara belum lama ini (SHM)
Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, menyampaikan apresiasi kepada 10 Pemprov. terbaik dalam keterbukaan informasi publik, di intana negara belum lama ini (SHM)

PONTIANAK—Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan penghargaan dan ucapan selamat kepada Pemerintah Provinsi Kalbar yang telah meraih peringkat tujuh (7) secara nasional dalam ajang penilaian keterbukaan informasi publik. Penghargaan kategori 10 daerah yang memiliki peringkat terbaik itu, diumumkan oleh Ketua Komisi Informasi (KI) Pusat Abdul Hamid Dipopramono dihadapan Presiden Joko Widodo, para menteri kabinet kerja, gubernur 10 daerah dan komisioner seluruh Indonesia, di Istana Negara, Jakarta, pada minggu akhir Desember 2015 lalu.

Setelah menyerahkan penghargaan itu, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengapresiasi langkah yang dilakukan KI Pusat. Menurutnya, Indonesia saat ini sedang berada dalam pola komunikasi era baru yang menuntut keterbukaan informasi publik antara pemerintah dan rakyatnya. Rakyat menginginkan pemerintahnya transparan, interaktif dan responsif.

“Keterbukaan informasi publik telah menjadi kebutuhan. Rakyat menginginkan pemerintahnya terbuka dan responsif. Pemerintah di semua tingkat, baik pusat maupun daerah, kementerian, badan publik, universitas dan lain harus segera berubah ke arah yang terbuka dan good governance,” tegas Presiden Jokowi.

Ketua KI Pusat Abdul Hamid Dipopramono menyatakan penghargaan ini diberikan kepada provinsi yang telah menunjukkan komitmennnya dalam melaksanakan amanah Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Keterbukaan informasi publik di era sekarang telah menjadi suatu keharusan. Sikap dan mental pemerintah daerah yang dulunya menganggap informasi publik itu adalah rahasia dan hanya untuk kalangan terbatas, harus dirubah,” jelas Abdul Hamid.

Terkait proses penilaian, Wakil Ketua KI Kalbar Chatarina Pancer Istiyani menyatakan hal prinsip yang juga dinilai setelah informasi tersedia adalah manajemen pengelolaan informasi yang dilaksanakan oleh Pemprov. Soal metodologi penilaian, tim penilai, menyebarkan kuesioner penilaian mandiri (self assessment questionare) ke seluruh Pemprov. Kemudian dari hasil pengisian yang dikembalikan, dilakukan verifikasi dan visitasi oleh tim penilai untuk direkapitulasi secara keseluruhan.

Gubernur Kalbar Cornelis menyambut positif hasil perolehan peringkat tujuh untuk Pemprov Kalbar itu. “Syukurlah, ini awal yang baik. Saya harap, ke depan, semua jajaran bekerja keras untuk perolehan peringkat yang lebih baik lagi, “ ungkap Cornelis sebelum mengikuti rapat gubernur bersama Presiden Joko Widodo. (Syarif Muhammad Herry)

Berikut peraih 10 terbaik keterbukaan informasi public kategori pemerintah provinsi.

  1. Aceh
  2. Jawa Timur
  3. Kalimantan Timur
  4. Nusa Tenggara Barat
  5. Jawa Tengah
  6. Jawa Barat
  7. Kalimantan Barat
  8. Banten
  9. Sumatera Selatan
  10. I. Yokyakarta.
Breaking News Headlines Hotnews