PARLEMENTARIA KALTIM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Siti Rizki Amelia mengakhiri rangkaian kegiatan serap aspirasi (reses) di RT 3 Kampung Teluk Harapan, Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau, Kamis (23/02/2023).
Didamping penggiat lingkungan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bumi Kita, I Wayan Aksara, politisi yang akrab dengan nama panggilan Amel itu mengajak warga Teluk Harapan untuk gencar memerangi sampah plastik yang sangat berbahaya bagi kelangsungan ekosistem biodata laut yang ada disekitar Pulau Maratua.
“Sampah plastik membutuhkan puluhan bahkan ratusan tahun untuk bisa diuraikan dan jumlah ribuan ton di laut. Kondisi ini sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup, bukan hanya biodata laut, tapi juga bagi kita manusia,” ucap I Wayan Aksara yang juga pernah menjabat Ketua Trans Hero Indonesia.
Dia menjelaskan, untuk tidak menggunakan plastik dalam aktivitas sehari-hari juga tidak mungkin. Namun warga bisa meminimalkan dengan penggunaan plastik yang bisa digunakan berulang kali.
“Misalnya kalau ingin bepergian kita bisa bawa air dari rumah dengan tumbler. Jadi tidak beli air dalam kemasan plastik, demikian pula bila ingin membeli makanan bisa bawah wadah sendiri dari rumah,” jelasnya.
Di bagian lain, salah seorang warga Tanjung Harapan, Aliansyah, menyambut baik kedatangan Anggota Komisi 2 DPRD Kaltim berserta rombongan yang memberikan pengetahuan berharga buatnya dan juga warga lainnya tentang bahaya sampah plastik. Namun ia berharap apa yang mereka terima dan yang akan mereka terapkan nanti juga bisa mendapatkan dukungan dari semua pihak.
“Kami sangat senang dengan kehadiran pak Wayan. Banyak sekali pengetahuan yang bisa kita dapat. Kita punya komitmen yang sama untuk bisa menjaga lingkungan, khususnya laut kita dan pantainya dari sampah,” tutur Aliansyah.
“Saya berharap apa yang ingin kita lakukan nanti juga mendapatkan dukungan khusus dari ibu Amel, paling tidak ada bantuan tumbler yang bisa dibagikan kepada warga, sehingga saat kita mengajak warga lainnya kita pun bisa mempraktekannya,” tukasnya.
Menanggapi permintaan warga terse, Anggota DPRD Kaltim dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu berjanji akan memberikan sejumlah tambler kepada warga Maratua.
“Insyaallah saya akan berikan apa yang diminta dan memberikan dukungan agar gerakan peduli lindungi dari sampah plastik di pulau ini bisa berjalan dan kita bisa bersama-sama menjaga kelestarian dan juga keindahan karena ini merupakan aset kita bersama,” tutur Amel, seraya mengucapkan rasa terima kasihnya kepada warga yang pada pemilu lalu sudah memilihnya sebagai wakil mereka di DPRD Kaltim.
Kegiatan reses Siti Risky Amelia di Pulau Maratua tersebut menutup rangkaian reses pertama tahun 2023 ini, dimana sebelumnya ia juga mengunjungi beberapa tempat di Bontang dan Kutai Timur yang berlangsung dari tanggal 13-16 Februari 2023 di Kecamatan Susuk, Karangan Jabir, Karangan Hj Rusiah, Sangkulirang, Kaubun dan Kaliurang, dan kemudian dilanjutkan pada 21-23 Februari di Berau Kecamatan Maratua. []
Reporter : Heru Setyo Prayugo
Penyunting : Agus P Sarjono