ADVERTORIAL – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bersama seluruh Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), yeng membahas tentang ketersediaan bahan pokok di Bulan Ramadan dan jelang Idul Fitri, bertempat di Pendopo Odah Etam Senin (17/04/2023).
Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Kukar Edi Damansyah, didampingi Dandim 0906/KKR Letkol Inf Jeffry Satria, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wiyono, serta dihadiri seluruh Kepala OPD Kukar.
Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari, segala persiapan dan antisipasi ketersediaan dan harga bahan pokok terus dilakukan oleh Pemkab Kukar. Hal ini dilakukan guna menjaga kestabilan harga, agar masyarakat bisa menikmati lebaran tanpa mengeluh akan naiknya harga kebutuhan pokok.
Bupati Edi Damansyah mengatakan pada rapat koordinasi inflasi daerah Kukar. Dirinya berterima kasih dan apresiasi kepada jajaran Forkopimda bahwa berkaitan dengan inflasi di Kukar dari data-data menujukan baik. Banyak hal yang dilakukan konkret saat berkolaborasi seperti mendorong petani untuk menanam kebutuhan pokok di beberapa kecamatan.
“Apa yang sudah dilakukan ini, kami berharap ini terus dilakukan. Saya juga berterima kasih kepada Bulog karena kolaborasi kita berjalan dengan baik khusus memastikan keberadaan beras untuk di Kukar terkendali cukup baik,” kata Edi Damansyah.
Ia mengatakan kolaborasi ini berkaitan dengan operasi pasar yang berjalan terus karena ada sedikit di rubah mekanismenya. Penyediaan bahan pokoknya tetap di Bulog, Pemkab memberikan dukungan berkaitan dengan ongkos angkutnya.
“Kita akan fasilitasi ongkos angkut di tiap kecamatan sampai zona pesisir, tengah dan hulu. Tentunya kondisi ini tidak terlepas dari kerja kita bersama sesuai tugas kita. Saya berharap apa yang sudah kita capai ini bisa terus kita lakukan dan kuatkan dengan baik.” pungkasnya.
Penulis: Tusiman | Penyunting: Nursiah