ADV LIPSUS – Pengurus Kota Samarinda Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi dilantik, dirangkai dengan kejuaraan bulu tangkis tingkat kota (kejurkot). Pengurus Kota PBSI Samarinda yang baru dilantik dipimpin oleh Haru Pratama Wongso, putra Wakil Wali Kota Samarinda. Ia akan menakhodai PBSI Samarinda hingga tahun 2026.
Acara pelantikan yang dirangkai kejurkot digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Bulu tangkis Madya Sempaja, Jalan KH Wahid Hasyim, Kompleks Stadion Madya Sempaja, Samarinda, Kamis (08/06/2023). Agus Hari Kesuma, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) turut hadir dalam acara pelantikan sekaligus pembukaan kejurkot.
Pada kesempatan itu, AHK menyambut baik kepemimpinan baru PBSI Samarinda. Ia berharap agar PBSI Samarinda bisa dipadukan dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). “Kita berharap pengurus baru bisa melaksanakan konsolidasi organisasi yang terpenting itu dulu,” ujar AHK saat diwawancara usai menghadiri acara pelantikan.
Pada kesempatan yang sama, Haru Pratama Wongso selaku ketua PBSI Samarinda mengatakan, pihaknya akan berupaya membangkitkan klub bulu tangkis di Samarinda dan memberikan stimulan dalam bentuk memperbanyak pertandingan. “PBSI Samarinda merangsang agar klub-klub di Samarinda yang wahana latih tanding dalam suasana turnamen, ini sekaligus silaturahmi antar klub PBSI Samarinda.” kata Haru, sapaannya.
Salah satu rangsangan itu adalah kejurkot yang saat ini digelar. Nantinya, setelah dari kejurkot, para pemenang akan dipersiapkan untuk mengikuti agenda kejuaraan provinsi (kejurprov) di akhir tahun 2023. “Pembibitan dengan pembinaan di usia dini harus kita lakukan, kita banyak talenta calon atlet bulu tangkis masa depan,” tandas Haru.
Para juara kejurkot, lanjut dia, dibawa ke kejurprov, akan dibina dan dilatih. “Masing-masing juara di semua kategori akan terus kita bina untuk mengikuti kejurprov Kaltim. Kita berharap kejuaraan ini nantinya menghasilkan para juara yang akan mengharumkan dunia olahraga, khususnya bulu tangkis,” pungkas Haru.
Penulis: Hernanda Salsabila Putri | Penyunting: Hadi Purnomo