Balapan Liar, Disanksi Rp 3 Juta

Balapan Liar, Disanksi Rp 3 Juta

MEMASUKI liburan sekolah, Ramadan, dan Pilpres 2014, pelayanan keamanan ditingkatkan. Apalagi potensi kecelakaan yang tinggi, membuat Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Balikpapan bekerja ekstra. Kasat Lantas Polres Balikpapan Novi Magdalena menjelaskan, pihaknya tidak hanya mengamankan pasar Ramadan, tapi arus lalu lintas di semua kawasan juga jadi perhatian.

Sebab menjelang sore warga lebih aktif di jalan karena akan menghabiskan waktu berbuka puasa. “Agar mencegah terjadi kecelakaan, kami akan menambahkan personel di lapangan untuk patroli,” imbuhnya. “Saat ini ada 18 personel akan kami kerahkan,” sambungnya. Patroli, ujar dia, dimulai pukul 15.30 Wita hingga waktu berbuka puasa. Lalu, akan dilanjutkan lagi sekitar pukul 19.30-00.00 Wita.
“Patroli malam dikhususkan untuk mengantisipasi balapan liar. Biasanya malam Ramadan marak anak muda melakukan itu,” bebernya. Menurutnya, liburan sekolah pasti banyak pelajar yang merencanakan balapan liar. Apalagi ini momen Ramadan. Tidak hanya dari pelajar SMA, tapi juga SMP. “Ada yang menjadikan ajang balapan liar itu untuk taruhan uang dan perempuan,” ungkapnya.
Patroli malam, kata dia, tidak hanya memantau kelakuan pengendara roda dua, tapi untuk semua pengguna jalan. Sehingga bisa mencegah peningkatan angka kematian di jalan. “Kami tidak hanya menilang, tapi juga memberikan sanksi keras kepada pelanggar atau pembalap liar sebesar Rp 3 juta,” tegas Novi.
Saat ini pihak Satlantas telah mengamankan puluhan pembalap liar yang dilimpahkan dari Polres Kawasan Semayang. Puluhan pembalap liar ini ditengarai masih berstatus pelajar. Pihaknya juga bekerja sama dengan seluruh polsek di Balikpapan, sehingga penertiban balapan liar pada malam hari sepanjang Ramadan bisa dicegah. [] RedFj/KP
Hotnews