JEMBRANA – Dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, jumlah anjing positif rabies tercatat 6 kasus. Tambahan tiga kasus baru terjadi pada bulan, Maret 2024. Terbaru, kasus ditemukan di wilayah Kecamatan (Kec.) Mendoyo dan Kecamatan (Kec.) Negara. Vaksin Emergency pun dilaksanakan. Menurut data yang berhasil diperoleh dari Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veterine (Keswan-Kesmavet) Jembrana, tahun 2024 ini tercatat sudah ada 6 kasus.
Perinciannya tiga kasus di bulan Januari, kemudian nihil di Februari, dan kembali terjadi di bulan Maret sebanyak 3 kasus. Hasil positif tersebut sesuai dengan hasil penelitian di Balai Besar Veteriner (BBVet) Denpasar. “Bulan ini ada tiga yang dinyatakan positif dari empat sampel yang kita kirim ke BBVet Denpasar,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Keswan-Kesmavet, Disperpan (Dinas Pertanian dan Pangan) Jembrana, I Wayan Widarsa saat dikonfirmasi, Selasa (19/03/2024).
Dia melanjutkan, tiga kasus positif baru di bulan ini ditemukan dua kasus di wilayah Kec. Mendoyo dan satu kasus di wilayah Kec. Negara. Sebagai tindaklanjut, pihaknya telah menerjunkan petugas lapangan untuk melaksanakan Vaksin Emergency di sekitar wilayah ditemukan kasus positif.
Kemudian untuk jumlah vaksinasi yang telah dilakukan di seluruh wilayah sebanyak 2.484 ekor hewan penular rabies (HPR). “Kami tetap imbau untuk waspada dan segera melaporkan ke pihak Banjar atau desa jika menemukan kasus atau tanda-tanda HPR yang menunjukkan gejala agar segera ditindaklanjuti,” imbaunya. []
Redaksi02