Senator AS Sebut Seluruh Penumpang American Airlines Diperkirakan Meninggal

Senator AS Sebut Seluruh Penumpang American Airlines Diperkirakan Meninggal

JAKARTA  Penumpang American Airlines yang tabrakan dengan helikopter militer Amerika Serikat (AS) tipe Black Hawk diduga tewas secara keseluruhan. Pihak berwenang belum mengeluarkan informasi resmi, tetapi Senator Roger Marshall dari Kansas memperkirakan demikian.

“Sangat sulit ketika Anda kehilangan sekitar 60 warga Kansas secara bersamaan.

Ketika satu orang meninggal, itu adalah tragedi, tetapi ketika banyak, banyak, banyak orang meninggal, itu adalah kesedihan yang tak tertahankan. Itu adalah patah hati yang tak terkira,” katanya, Kamis (30/1/2025),

Sebagaimana dilansir dari  IDN Times, dalam konferensi pers di Bandara Udara Reagan.Pihak maskapai American Airlines mengonfirmasi 60 penumpang dan empat awak berada di dalam pesawat tersebut. Adapun helikopter yang sedang dalam penerbangan pelatihan, membawa tiga tentara.

1. Pencarian korban dan penyelidikan masih terus berlanjut

Laporan terbaru menyebut bahwa sudah ada 18 jenazah yang ditarik dari dalam air. Puluhan korban lainnya masih dalam tahap pencaharian.Tabrakan di udara terjadi saat pesawat penumpang yang berangkat dari Wichita di Kansas itu hendak mendarat di Reagan. Komunikasi radio antara menara pengawas lalu lintas udara dan Black Hawk menunjukkan awak helikopter tahu pesawat itu ada di sekitar lokasi kejadian.Pentagon mengatakan pihaknya sedang meluncurkan penyelidikan. Baca Juga: Tabrakan dengan Helikopter Militer, American Airlines Berisi 64 Orang

2. Trump salahkan menara pengawas bandara

Dalam sebuah postingan di Truth Social, Presiden AS, Donald Trump, mempertanyakan tindakan awak helikopter dan pengontrol lalu lintas udara. Menurutnya, ada yang salah dengan manuver helikopter tersebut.

“Helikopter itu terbang lurus ke arah pesawat terbang itu dalam waktu yang lama.

Malam cerah, lampu-lampu di pesawat menyala terang, mengapa helikopter itu tidak terbang atau turun, atau berbelok,” tulis Trump. Ia juga mempertanyakan mengapa menara pengawas tidak memberi tahu helikopter apa yang harus dilakukan alih-alih bertanya apakah mereka melihat pesawat.“Ini situasi buruk yang seharusnya bisa dicegah.

Sangat buruk!!!”Rekaman kontrol lalu lintas udara tampaknya menangkap upaya komunikasi terakhir dengan helikopter, tanda panggilan PAT25, sebelum bertabrakan dengan pesawat, yang digambarkan sebagai CRJ. Beberapa detik kemudian, pesawat lain menelepon pengawas lalu lintas udara dan mengonfirmasi terkait kejadian tersebut. Pengendali lalu lintas udara kemudian mengarahkan pesawat yang menuju landasan pacu 33 untuk berputar balik.3. Bencana udara terburuk dalam 15 tahun terakhirIlustrasi pesawat terbang.

Dilansir Awak Media, tabrakan pesawat tersebut menjadi kecelakaan transportasi udara terburuk di AS dalam 15 tahun terakhir.AS bertahun-tahun tidak mengalami kecelakaan fatal pada pesawat komersial. Kecelakaan fatal pesawat komersial AS terakhir terjadi pada Februari 2009 ketika Pesawat Continental 3407 menabrak sebuah rumah saat mendarat di Buffalo, New York.

Peristiwa itu menewaskan seluruh 49 orang di dalam pesawat dan satu orang di darat.Kecelakaan pesawat terbang sudah sangat jarang terjadi. Para ahli keselamatan sering menganggap transportasi udara relatif lebih aman dari yang lainnya.“Ini sangat aman. Bahkan dengan kecelakaan ini, saya akan katakan ini sangat aman,” kata Jeff Guzzetti, seorang pensiunan penyelidik keselamatan udara dari Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS.

Badan Keselamatan Transportasi Nasional akan memimpin penyelidikan atas kecelakaan hari Rabu. Badan ini akan melibatkan Badan Penerbangan Federal, American Airlines, serikat pekerja awak pesawat, dan pihak-pihak lain.[]

Putri Aulia Maharani

Internasional