DPR Apresiasi Kapolri atas Panen Raya Jagung 2,5 Juta Ton

DPR Apresiasi Kapolri atas Panen Raya Jagung 2,5 Juta Ton

JAKARTA – Komisi III DPR RI menyampaikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran Polri atas keberhasilan pelaksanaan panen raya jagung nasional yang dilaksanakan serentak pada kuartal II tahun 2025. Program inisiasi Polri itu menghasilkan produksi jagung sebesar 2,54 juta ton dari seluruh wilayah Indonesia.

Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menilai bahwa langkah Polri yang mendukung ketahanan pangan nasional ini merupakan bentuk pengabdian yang melebihi tugas pokoknya sebagai penegak hukum.

“Komisi III secara khusus memberikan apresiasi kepada institusi Polri dan Kapolri Listyo Sigit atas panen raya jagung 2,5 juta ton yang mereka inisiasi,” ujar Habiburokhman dalam pernyataan resminya, Jumat (06/06/2025).

Menurutnya, kepemimpinan Jenderal Sigit tidak hanya berhasil dalam menjaga stabilitas keamanan nasional, tetapi juga mampu bersinergi dengan pemerintah pusat dalam mendukung program prioritas, termasuk program kedaulatan pangan yang digagas Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita.

“Saya sangat sependapat dengan Presiden Prabowo bahwa Pak Kapolri adalah sosok patriot sejati. Seorang patriot melakukan pengabdian melampaui tugas yang diembannya,” tambahnya.

Panen raya kuartal II ini menunjukkan lompatan signifikan dibanding kuartal sebelumnya. Pada kuartal I tahun 2025, total panen jagung mencapai 118.975 ton dari lahan seluas 16.656 hektare. Sementara itu, pada kuartal II, hasil panen naik drastis menjadi 2,54 juta ton dari 218.350 hektare lahan yang digarap secara modern. Hasil panen per hektare juga melonjak menjadi 9,3 ton dari sebelumnya hanya 2 ton.

Capaian tersebut bahkan memungkinkan Indonesia untuk mengekspor jagung ke luar negeri. Sebanyak 1.200 ton jagung telah dikirim ke Sarawak, Malaysia, sebagai bagian dari ekspor perdana hasil panen. Pelepasan ekspor itu dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo.

Langkah Polri ini menjadi sorotan positif karena dinilai tidak hanya mendukung ketahanan pangan nasional, tetapi juga berkontribusi terhadap penguatan posisi Indonesia sebagai produsen pangan regional. []

Diyan Febriana Citra.

Hotnews Nasional