ADVERTORIAL – Dalam upaya mewujudkan pelayanan pendidikan dasar yang lebih akuntabel dan merata, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat Sekolah Dasar (SD) tahun ajaran 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, (01/06/2025), di halaman Hotel Grand Fatma, Tenggarong.
Kegiatan ini menyasar operator sekolah dan guru SD dari berbagai kecamatan di Kutai Kartanegara. Sosialisasi ini bertujuan membekali peserta dengan pemahaman menyeluruh terkait penggunaan sistem pendaftaran digital yang dikembangkan Disdikbud bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kukar.
Narasumber dari Bidang Aplikasi Informatika Diskominfo Kukar, yang juga merupakan Tenaga Ahli Programmer, menjelaskan bahwa SPMB tahun ini memberikan dua jalur pendaftaran: satu untuk siswa berdomisili di Kukar dan terdata dalam Data Pokok Pendidikan (DAPODIK), serta satu lagi untuk siswa dari luar Kukar atau belum terdaftar dalam sistem tersebut.
“Penggunaan sistem ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam proses penerimaan siswa baru di tingkat SD,” ujar narasumber.
Sistem SPMB ini menyediakan tahapan seleksi yang dimulai dengan pra-pendaftaran daring melalui laman https://spmb.kukarkab.go.id/register menggunakan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN). Setelah registrasi awal, peserta memperoleh file yang diverifikasi oleh operator Disdikbud Kukar. Jika data valid, peserta melanjutkan dengan memilih jalur pendaftaran dan mengunggah dokumen pendukung.
Dalam sistem ini, proses verifikasi dilakukan oleh operator sekolah, yang bertugas memeriksa kelengkapan dokumen. Apabila data dinyatakan benar, status pendaftar akan berubah menjadi “terverifikasi”. Calon siswa yang dinyatakan lolos wajib melakukan daftar ulang daring agar statusnya menjadi “telah daftar ulang”.
“Pendaftaran dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama untuk jalur prestasi, afirmasi, dan mutasi, lalu tahap kedua untuk jalur domisili,” jelas narasumber dalam paparannya.
Kepala Bidang Sekolah Dasar Disdikbud Kukar, Akhmad Nurkhalis, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasinya. “Kami berharap implementasi sistem ini dapat berjalan lancar dan memberikan kemudahan bagi semua pihak dalam proses penerimaan siswa baru,” tuturnya, Senin (02/06/2025).
Dengan sistem daring ini, pemerintah daerah berharap seluruh lapisan masyarakat memiliki akses yang sama terhadap layanan pendidikan dasar tanpa dibatasi oleh faktor geografis maupun administratif. []
Penulis: Eko Sulistiyo | Penyunting: Agnes Wiguna